Sebanyak 1.000 Relawan Covid-19 Dapat Pelatihan Peningkatan Kapasitas

Sebanyak 1.000 Relawan Covid-19 Dapat Pelatihan Peningkatan Kapasitas
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru Maisel Fidayesi S.Farm, Apt, MM saat menjadi Fasilitator Pelatihan 1000 Relawan Covid-19 - ist

Iniriau.com, PEKANBARU - Bidang Koordinasi Relawan Satuan Tugas Penanganan (Satgas) Covid-19 Nasional bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pekanbaru melaksanakan pelatihan relawan covid-19 terhadap 1.000 orang, 13-17 September 2021 di Hotel Pangeran Pekanbaru. Pelatihan bagi relawan yang berasal dari Pekanbaru, Kabupaten Kampar, dan Kabupaten Pelalawan ini merupakan program penggalangan dan peningkatan kapasitas relawan Covid-19.

 

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru Maisel Fidayesi S.Farm, Apt, MM  menjadi salah seorang fasilitator pada pematerinya . Sekban BPBD yang akrab disapa Eci menyampaikan  terkait 3M, 3T, relawan dan kerelawanan, teknik  berkomunikasi, dan aplikasi BLC.

 

"Bencana adalah urusan dan tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, menjadi kewajiban kita semua, baik pemerintah, dunia usaha, dan semua lapisan masyarakat untuk mengatasinya. Mari bergandeng tangan untuk berpartisipasi dalam penanggulangan bencana, covid-19 ini," kata Sekban Eci.

Pekanbaru dan daerah lain di Indonesia masih menghadapi pandemi Covid-19. Pandemi ini merupakan bencana non alam yang sebelumnya mungkin tidak pernah diperkirakan akan terjadi. Pandemi telah merubah tatanan dan gaya hidup di masyarakat, agar bisa terhindar dari wabah ini. Salah satu gaya hidup baru itu adalah membudayakan hidup dengan protokol kesehatan.

"Kita wajib melaksanakan protokol kesehatan dengan patuh dan ketat, minimal  memakai masker, mencuci tangan dengan air mengalir pakai sabun atau cukup memakai hand sanitizer, dan menjaga jarak. Dengan melaksanakan protokol kesehatan yang ketat, semoga kita semua terhindar dari resiko terpapar Covid-19," harap sekretaris perempuan pertama di BPBD Pekanbaru.

Juga di daulat sebagai pemateri Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Pekanbaru Zarman Candra. Kalaksa mengingatkan peran relawan covid dalam mensosialisasikan prokes ke masyarakat, serta dampaknya bagi kesehatan, jika mengabaikannya.

"Tugas relawan covid-19 meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menerapkan prokes 5 M. Relawan covid sekaligus memberi contoh dalam penerapan prokes yang benar kepada masyarakat," jelas Kalaksa Zarman Candra.

Relawan juga diingatkan untuk menggunakan komunikasi yang baik saat terjun di masyarakat. Hal itu untuk menghindari terjadinya konflik yang mengakibatkan tujuan dan misi relawan covid jadi tidak fokus.

"Gunakan komunikasi yang baik  saat menghadapi masyarakat. Jangan gara-gara bahasa yang kurang baik terjadi konflik, hingga misi kita sebagai relawan covid tidak tercapai," pesan Zarman. **

Berita Lainnya

Index