Iniriau.com - Otoritas keamanan Arab Saudi menilai Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab sebagai korban dalam kasus penempelan poster di dinding belakang rumahnya.
Begitu pengakuan Rizieq Shihab dalam sebuah video klarifikasi yang diunggah Front TV di YouTube, Jumat (9/11).
“Kepolisian menyatakan saya sebagai korban, bukan pelaku kejahatan,” ujar Rizieq didampingi istri dan ketiga putrinya.
Dia menjelaskan pihak kepolisian Arab Saudi memahami dengan seksama keterangan yang dia berikan, sehingga menyimpulkan bahwa dia bukan pelaku melainkan korban.
Rizieq Shihab bahkan menyebut bahwa saat ini pihak kepolisian masih mencari pelaku penempelan poster tersebut. Sebab, ada indikasi pelaku penempelan ingin menyebarkan fitnah bahwa Rizieq terkait dengan organisasi ISIS, terorisme, dan sebagainya.
“Alhamdulillah mereka cermat, santun, dan jeli sehingga mereka memutuskan saya sebagai korban dan dipersilakan untuk kembali,” tukasnya.(irc/rmol)
.jpeg)
