iniriau.com, PEKANBARU - Klinik Pratama UIRA YLPI Riau meraih akreditasi paripurna. Hal ini sesuai dengan Sertifikat yang terbit dengan nomor YM.02.01/D/17429/2023. Sertifikat itu itu berbunyi, per tanggal 16 Desember 2023 Klinik Pratama YLPI Riau melalui Sertifikat yang terbit dengan nomor YM.02.01/D/17429/2023 meraih akreditasi Paripurna oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Informasi baik tersebut langsung diterima dari Kepala Klinik Pratama YLPI Riau dr. Wahyu Purnama Dewi. Ia mengaku terdapat beberapa poin ataupun esensi penilaian yang harus disiapkan ketika pra hingga proses akreditasi berlangsung.
“Adapun beberapa poin yang kami persiapkan diantaranya pembenahan dokumen, layanan maupun fisik klinik. Sehingga kita dapat lihat perubahan yang ada di klinik YLPI dari sebelum pembenahan sampai ke pembenahan menjelang penilaian akreditasi,” ujarnya kepada Tim Humas UIR.
Tahapan lalu dilanjutkan sampai pada pendaftaran survey akreditasi di sistem informasi data fasyankes online (DFO). Selanjutnya menunggu proses sampai keluar surat tugas surveyor, dan pelaksanaan penilaian akreditasi klinik dilaksanakan pada tanggal 4 – 6 Desember 2023. Hingga resmi keluarnya hasil pada tanggal 18 Desember 2023 dengan hasil maksimal yaitu Paripurna.
“Dengan sudah terbitnya akreditasi ini tentu secara otomatis mutu layanan juga sudah baik. Hal ini diharapkan dapat berimbas positif untuk menjadi klinik pilihan masyarakat khususnya di Pekanbaru dan warga UIR secara keseluruhan,” tutupnya.
Lebih lanjut, dr Wahyu juga menambahkan dengan akreditasi terbaru Paripurna tersebut turut bermanfaat untuk memenuhi salah satu persyaratan perpanjangan kerjasama Klinik Pratama YLPI dengan BPJS Kesehatan. Dimana BPJS Kesehatan sebagai salah satu fasilitas kesehatan yang dapat dinikmati oleh sivitas akademika UIR mulai Mahasiswa, Dosen dan Pegawai.**
.jpeg)
