Terkurung di Mobil Jemputan Sekolah, Bocah 3 Tahun Tewas kehabisan Udara

Terkurung di Mobil Jemputan Sekolah, Bocah 3 Tahun Tewas kehabisan Udara
ilustrasi

Iniriau.com, Bangkok - Tragis! Seorang bocah berumur 3 tahun meninggal setelah tertinggal di dalam sebuah kendaraan van yang panas di Thailand. Polisi pun menangkap sopir mobil jemputan sekolah tersebut.

Anak perempuan itu ditemukan tak bernyawa pada Rabu (15/8) sore waktu setempat setelah ibunya datang untuk menjemputnya saat jam pelajaran sekolah usai. Sang ibu kaget saat diberitahu guru bahwa anaknya absen.

Sang ibu dan guru kemudian mencari sopir mobil jemputan sekolah. Mereka pun mendatangi kendaraan van yang terkunci dan menemukan bocah malang tersebut telah tak bernyawa.

"Tubuh anak perempuan itu pucat, tidak ada luka, dengan sedikit noda darah di hidungnya," ujar Montri Kongwatmai, komandan kepolisian distrik Sai Buri seperti dikutip kantor berita AFP, Kamis (16/8/2018). "Dia pasti telah meronta-ronta," imbuhnya.

Montri mengatakan, suhu panas di dalam van pengap dan kurangnya udara telah menyebabkan kematian anak Taman Kanak-kanak (TK) tersebut.

Kepada polisi, sopir van mengaku tidak memeriksa untuk memastikan apakah semua anak telah keluar dari kendaraan tersebut di pagi harinya. Pemuda berumur 23 tahun itu dikenai dakwaan kelalaian yang mengakibatkan kematian.

Statistik menunjukkan, antara tahun 2012 dan 2016 di Thailand, tercatat 13 kasus anak yang tertinggal di dalam bus sekolah atau mobil pribadi. Enam dari kasus-kasus tersebut berujung kematian.(IRC/detik.com)

Berita Lainnya

Index