iniriau.com, PEKANBARU -Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah II melepaskan seekor Buaya Senyulong panjang 3,4 meter ke habitat aslinya yang berada di Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Satwa dilindungi itu ditangkap warga Desa Permai Sawit, Kecamatan Dayun Siak, Jumat (20/10/2023) lalu.
Hal itu diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Wilayah II Mustafa Imran Lubis kepada awak media. Dijelaskan Mustafa dimana hewan yang dilindungi tersebut ditemukan masyarakat di danau yang berada di Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak sejak awal Oktober 2023.
"Kami mendapat informasi dari masyarakat Kampung Sawit Permai Kecamatan Dayun. Masyarakat melihat ada seekor buaya," katanya, Kamis (2/11/2023).
Setelah mendapat informasi dari masyarakat tersebut, tim BKSDA Wilayah II membentuk tim untuk menyelidiki informasi tersebut. Hal ini agar tidak terjadi konflik manusia dengan satwa dilindungi itu.
"Dari informasi itu kita menghimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan aktifitas di danau tersebut. Tujuannya menghindari konflik," terangnya Mustafa.
Ditambah lagi Buaya Senyulong ini kata Mustafa tidak begitu berbahaya terhadap keberadaan manusia.
"Meski demikian kita lakukan imbauan dan sosialisasi kepada masyarakat untuk menghindarkan konflik," jelasnya.
Pada 20 Oktober 2023, tim BBKSDA Riau mendapatkan informasi bahwa satwa buaya tersebut sudah ditangkap oleh masyarakat. Keesokan harinya, tim menjemput buaya tersebut untuk dilepaskan ke habitat aslinya di sungai yang berada di wilayah konservasi Siak. Tidak ditemukan adanya bekas luka atau cacat pada tubuh satwa tersebut sehingga bisa langsung dievakuasi.**
.jpeg)
