iniriau.com,PEKANBARU - Buaya di sungai Subayang, Kampar Kiri, Kabupaten Kampar masih berada di Lubuk Sikukun (lubuk larangan), Sungai Subayang. Meski demikian Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau tidak melakukan evakuasi terhadap satwa tersebut.
Menurut Kepala BBKSDA Riau Genman Suhefry Hasibuan, pihaknya tidak bisa mengevakuasi buaya di sungai Subayang, karena memang disana adalah habitatnya.
"Kita tidak bisa lakukan evakuasi, sebab Sungai itu memang habitatnya buaya," kata Genman, Selasa (15/8).
Menurutnya evakuasi tidak bisa dilakukan karena sesuai dengan aturan berlaku.Aturannya satwa liar dilindungi tidak diperkenankan untuk ditangkap, bila dia berada di habitat alaminya.
"Penangkapan atau evakuasi bisa dilakukan jika adanya izin dari pihak yang berwenang. Kemudian, sesuai pengecekan di TKP, lokasi buaya ditemukan di Kuntu itu memang berada di habitat alaminya," jelasnya.
Genman meminta warga untuk tidak beraktivitas disekitar keberadaan buaya. Hal itu untuk menghindari konflik dengan satwa dilindungi tersebut.
"Kami imbau warga untuk tidak beraktivitas disekitar keberadaan buaya, agar tidak ada konflik," harapnya.**
