Di Bengkalis Gas 3 Kg Naik Tak Kendali, Buhanudin Minta Masyarakat Melapor

Di Bengkalis Gas 3 Kg Naik Tak Kendali, Buhanudin Minta Masyarakat Melapor
Ilustrasi

BENGKALIS, - Sejak tiga minggu belakangan ini harga gas elpiji 3 kilogram (kg) di Pulau Bengkalis, naik tidak terkendali.

Namun, Dinas Pedagangan dan Perindustrian masih belum mampu menekan harga sesuai surat Keputusan Bupati Nomor 232/KPTS/1/2015 tanggal 4 Mei 2015 tentang Harga Enceran Tertinggi (HET) di Kabupaten Bengkalis.

Berdasarkan Keputusan Bupati Nomor 232/KPTS/1/2015 tanggal 4 Mei 2015, itu HET di pangkalan Rp21.500,- itu sudah termasuk margin pangkalan Rp2.000,-.

Namun, fakta dilapangan berkata lain. Di pangkalan dijual Rp28.000,-. Itu dikatakan Budi, warga Bengkalis.

"Istri saya membeli 28.000," kata Budi tak habis pikir.

Selain harga tak terkendali, mendapatkannyapun sulit. Menurut Budi, istrinya harus pergi ke Kecamatan Bantan untuk mendapatkan si Melon, nama lain untuk gas 3 kg.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan dan Perdagangan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bengkalis, Burhanudin ketika dikonfirmasi, Senin (11/12/17) siang, mengatakan, saat ini pihaknya terus memantau harga. Ia berharap jika masyarakat ada yang membeli diatas HET yang telah ditetapkan agar melapor ke Disdagperin.

"Saya minta masyarakat yang membeli diatas HET agar melapor agar kita bisa menindak pangkalan tersebut," tegas Burhanudin.

Pada kesempatan itu, Burhanudin yang biasa disapa Boy itu menjelaskan, kuota gas elpiji untuk Kabupaten Bengkalis diusulkan sebanyak 4.760.000 tabung/pertahun. Namun, yang disetujui sebanyak 4.690.000 tabung.

Namun, karena terjadi devisit anggaran. Pemerintah pusat menurunkan kuota untuk kabupaten Bengkalis sebesar 0,6 persen, menjadi 4.662.000 tabung/tahun atau mengalami pengurangan sebanyak 28.000 tabung.

Dijelaskan Boy, karena terjadi pengurangan dan kelangkaan, pihaknya meminta agen/pangkalan agar tidak menjual ke pengencer.

"Untuk masyarakat Kota Bengkalis agar membeli gas 3 kg langsung ke agen terdapat di Jalan Tandun (Abeng), Senggoro sebelum Masjid Kuning, Kelapapati Tengah, Kelapapati Laut dengan harga HET Rp21.500/tabung," pungkasnya. (Rudi)

Berita Lainnya

Index