iniriau.com, Pekanbaru – Lalu lintas di simpang Jalan HR Soebrantas–SM Amin mendadak gempar pada Kamis (21/8/2025) pagi. Sebuah truk tangki Pertamina bermuatan BBM melaju tak terkendali dan menghantam tiang listrik hingga patah. Insiden ini membuat warga sekitar dan pengendara panik, meski beruntung tidak ada korban jiwa.
Truk tangki bernomor polisi BM 9352 RO itu awalnya berangkat dari kawasan Air Hitam menuju Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan. Namun saat melintasi lampu merah simpang Panam, sistem pengereman tiba-tiba tidak berfungsi. Kendaraan berukuran besar itu pun melaju liar, menyeberang jalan, bahkan sempat masuk ke pelataran ruko.
“Saya sudah coba injak pedal berkali-kali, tapi truk tidak mau berhenti. Dalam keadaan panik, saya pilih arahkan ke tiang supaya tidak mengenai kendaraan lain,” kata Yunus, sopir truk yang masih terlihat syok.
Moncong truk akhirnya menghantam tiang trafo listrik. Posisi truk kini justru menahan agar tiang tidak roboh ke badan jalan. Pemandangan ini sontak menarik perhatian warga. Sebagian pengendara memilih berhenti, bahkan ada yang mengabadikan peristiwa tersebut dengan ponsel.
Petugas PLN bersama aparat kepolisian segera turun tangan. Area sekitar langsung dipasangi garis pengaman untuk mencegah warga mendekat. “Tiang ini patah parah. Kalau kendaraan dipindahkan tanpa pengamanan, bisa langsung tumbang. Karena itu harus diganti secepatnya agar tidak mengganggu pasokan listrik,” ujar Richard Tambunan, perwakilan PLN Panam.
Hingga siang, proses evakuasi masih berlangsung. Truk tangki Pertamina tersebut belum bisa dipindahkan karena dikhawatirkan memicu robohnya tiang listrik yang sudah rapuh.**
.jpeg)