iniriau.com, Dumai – Penangkapan seorang pemuda berinisial A (21) di Kelurahan Tanjung Palas, Rabu (20/8), mengejutkan warga Kota Dumai. A diamankan tim gabungan Polres Dumai dan Polda Riau saat hendak berangkat kerja berboncengan dengan rekannya. Dari dua orang yang diperiksa, hanya A yang dibawa aparat karena diduga terhubung dengan jaringan teroris.
Tidak berhenti di situ, aparat kemudian melakukan penggeledahan di rumah A yang berada di Jalan Bahari, Kelurahan Teluk Binjai, Dumai Timur. Rumah dua lantai berdinding papan itu langsung dijaga ketat aparat bersenjata. Penggeledahan berlangsung lebih dari satu jam, hingga sejumlah barang seperti pakaian, sprei, dan beberapa buku turut diamankan.
Warga sekitar tak menyangka dengan peristiwa tersebut. “Keluarganya ramah dan berbaur dengan masyarakat. Mereka juga membuka usaha jualan minuman dingin dan sosis di rumah. Rasanya tak mungkin keluarga ini ada kaitannya dengan aksi terorisme,” ujar Imah, warga sekitar dengan nada heran.
Ketua LPMK Teluk Binjai, Adong Sinaga, juga mengaku kaget dengan ramainya aparat di wilayahnya. “Kita memang dapat kabar ramai aparat di wilayah RT 11, tapi belum jelas informasi apa yang sebenarnya terjadi,” katanya.
Sementara itu, Lurah Teluk Binjai, Idris Sardi, membenarkan adanya penangkapan. Menurutnya, pihak kelurahan sempat mendapat laporan dari staf yang mengecek ke Polres Dumai. “Kasie Pem sempat memberitahu soal penangkapan itu. Bahkan staf juga sudah ke Polres, tetapi terduga tidak ada di sana,” jelas Idris.**
.jpeg)