iniriau.com, ROHIL - Masih Terkait Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Rohil yang terus menjadi sorotan media, karena selalu bungkam saat diminta wartawan untuk konfirmasi.
Khususnya menyangkut penyebab tunda bayar yang sampai saat ini belum ada kepastian kapan pembayarannya oleh BPKAD.
Ketua DPD TOPAN RI Rohil Yusaf Hari Purnomo yang selalu dipanggil Arie Black mengaku selalu ditanya wartawan terkait sikap kepala BPKAD. Sementara itu para kontraktor kian resah karena belum ada juga titik terang pembayaran.
Arie Black mengaku tidak habis pikir jika ketidakpastian pembayaran pekerjaan TA 2023 karena kas Pemkab Rohil yang dikabarkan kosong.
Karenanya Arie Black meminta Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) Wilayah Riau melakukan audit keuangan Pemkab Rohil.
"Apakah penggunaaan anggarannya sudah sesuai peruntukannya. Sebab banyak kontraktor yang resah karena belum dibayar," ujar Arie, Minggu (17/3/24).
Arie juga meminta bupati Afrizal tegas menyikapi masalah ini. Jangan sampai pekerjaan TA 2024 terganggu karena masalah tunda bayar ini.
" Bupati sebaiknya cepat tanggap. OPD yang tidak bekerja maksimal dan tidak kooperatif sebaiknya dievaluasi atau diganti saja," tegasnya.
Masalah tunda bayar ini memang telah menjadi sorotan masyarakat Rohil. Khususnya banyak proyek-proyek yang tidak sesuai dalam buku lintang. Bupati Afrizal Sintong sebaiknya memanggil kepala BPKAD mengenai keterlambatan transfer dana dari pusat ke Pemkab Rohil, dan apa solusi yang sebaiknya dilakukan.
Aria mengingatkan masalah tunda bayar ini jangan sampai lewat lebaran, karena hanya akan menimbulkan masalah baru.**
