iniriau.com, JAKARTA - Gubernur Riau, Drs. H. Syamsuar, M.Si patut berbangga karena upaya membangun desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa di Riau diganjar penghargaan Upakarya Wanua Nugraha.
Penghargaan tersebut diberikan kepada kepala daerah yang berprestasi dan berkomitmen memajukan desa dan kelurahan di wilayahnya.
Penghargaan kepada Gubernur Riau Syamsuar langsung diserahkan Menteri Dalam Negeri RI Bapak Tito Karnavian pada acara Temu Karya Nasional dan Penganugerahan Penghargaan Desa dan Kelurahan Berprestasi Tahun 2023.
Menteri Dalam Negeri RI Bapak Tito Karnavian (foto: istimewa)
Syamsuar mengatakan ini adalah penghargaan bagi seluruh desa dan kelurahan di Riau, dan bentuk apresiasi atas kerja keras dari seluruh pihak.
"Alhamdulillah, penghargaan yang kesekian kalinya kita terima. Ini penghargaan bagi seluruh masyarakat desa dan kelurahan di Riau, dan kerja keras kita beberapa tahun ini mendapat apresiasi dari pemerintah pusat," kata syamsuar.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Riau Syamsuar mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut membantu hingga Riau tidak lagi memiliki desa sangat tertinggal dan desa tertinggal.
"Saya ucapkan terima kasih kepada kepala daerah bupati dan walikota, kepala desa dan lurah, kepala dinas terkait, pendamping dan masyarakat yang turut membantu menyukseskan program ini hingga Riau tidak lagi memiliki desa sangat tertinggal dan desa tertinggal," tutup syamsuar.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya Provinsi Riau sudah tidak lagi memiliki Desa Sangat Tertinggal dan Desa Tertinggal berdasarkan pengklasifikasian desa yang dilakukan oleh Kementerian Desa dan PDT RI 2023.
Keberhasilan Riau menuntaskan Desa Tertinggal dan memandirikan lebih dari 500 desa merupakan wujud komitmen Pemerintah Provinsi Riau dalam membangun desa yang telah digagas dan dilaksanakan secara sistematis di bawah kepemimpinan Gubernur Riau H. Syamsuar sejak 2019, melalui Program Bantuan Keuangan Khusus dari Pemerintah Provinsi Riau kepada Desa (BKK Desa).**
.jpeg)