Iniriau.com, Pekanbaru - Terhitung mulai tanggal 15-17 September nanti, Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) menggelar kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) dan Masa Ta'ruf (Masta) yang diikuti sebanyak 3.061 mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026. Selain memberikan ucapan selamat datang, Rektor UMRI dan Ketua PP Muhammadiyah juga menitipkan sejumlah pesan penting bagi ribuan mahasiswa baru tersebut.
Kegiatan PKKMB dan Masta UMRI ini, diawali dengan perkenalan Dekan Fakultas, Kepala Bagian, Badan, Wakil Rektor, Rektor, Ketua BPH dan Ketua PP Muhammadiyah menggunakan pakaian adat nusantara. Selanjutnya, peserta PKKMB dan Masta UMRI mendengarkan kata sambutan dari Rektor UMRI Saidul Amin dan arahan khusus dari Ketua PP Muhammadiyah - Agus Taufiqurrahman.
Turut hadir, Gubernur Riau - Abdul Wahid, Sekretaris PW Muhammadiyah Riau - Abu Nawas, Ketua Badan Pembina Harian UMRI - Muhammad Nazir, Ketua Muhamadiyah Pekanbaru - Jabarullah, Wakil Rektor, Kepala Badan, Kepala Bagian, Dekan dan Dosen dilingkungan UMRI.
Rektor Universitas Riau, Saidul Amin mengungkapkan, bahwa jumlah penerimaan mahasiswa baru UMRI berhasil memecahkan rekor baru. Hal ini, tentunya sejalan dengan peningkatan kualitas SDM dan perbaikan infrastruktur di UMRI.
"Pada tahun ini, UMRI berhasil menorehkan sejarah baru sepanjang berdirinya UMRI. Pasalnya, ada sebanyak 3.061 mahasiswa baru yang bergabung bersama UMRI dan 200 orang diantaranya merupakan non muslim. Kami mengucapkan selamat datang kepada Sang Pencerah Muda, yang nantinya berkontribusi positif dan menjadi generasi penerus bangsa. Dengan bertambahnya jumlah mahasiswa kita, maka akan diiringin dengan peningkatan kualitas SDM dan perbaikan infrastruktur seperti Gedung Mahmud Marzuki Tower, Rumah Sakit, Laboratorium dan gedung Auditorium UMRI," Sebut Saidul Amin.
Ketua BPH UMRI, Prof Muhammad Nazir menyebutkan, bahwa Mahasiswa baru UMRI tahun ini tidak hanya berasal dari Provinsi Riau semata. Bahkan uniknya lagi, UMRI juga memiliki mahasiswa internasional yang berasal dari sejumlah negara luar.
"Dulu yang kuliah di UMRI ini, hanya anak Riau saja. Namun kini, ada 15 provinsi yang mempercayakan anak-anak mereka untuk kuliah di UMRI. Tidak hanya itu, UMRI juga memiliki mahasiswa internasional yang berasal dari Nigeria, Kenya, Kamboja, Philippina dan Vietnam. Nah, ini tentunya menjadi nilai tambah bagi UMRI. Kita memberikan apresiasi kepada Pak Rektor dan jajaran, yang sudah bekerja keras dan membawa UMRI semakin Go Publik," Ucap Prof Nazir.
Sementara itu, Ketua PP Muhammadiyah, Agus Taufiqurrahman, memberikan ucapan selamat
"Dari 160 perguruan tinggi Muhammadiyah se Indonesia, UMRI merupakan perguruan tinggi ke-20 yang akan meraih prediket Akreditasi Unggul. Pada tahun ini, UMRI mendapatkan kepercayaan lebih dari masyarakat yang dibuktikan dengan meningkatnya jumlah mahasiswa baru. Mungkin saat ini, adek-adek hanya menjadi mahasiswa baru. Namun nantinya, adek-adek mahasiswa akan menjadi generasi estafet kepemimpinan bangsa. Mari jadikan UMRI, sebagai tempat terbaik dalam menciptakan versi terbaik dari diri kita," Ungkap Agus.
Melalui kesempatan ini, juga dilakukan penyerahan bantuan beasiswa dari Pemprov Riau serta uang wakaf sebesar Rp 20 juta untuk pembelian karpet Mesjid Al Hikmah UMRI. **
.jpeg)