iniriau.com, KUANSING – Festival Pacu Jalur 2025 resmi dibuka di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi, Rabu (20/8/2025). Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana memuji ajang budaya akbar ini sebagai bukti nyata bahwa tradisi lokal mampu tampil dengan daya tarik global.
Perhelatan yang ditunggu-tunggu masyarakat Riau ini turut dihadiri pejabat penting, mulai dari Juru Bicara Presiden Hasan Hasby, Menteri Kebudayaan Fadlizon, Gubernur Riau Abdul Wahid, Bupati Kuansing Suhardiman Amby, hingga perwakilan duta besar negara sahabat.
Dalam sambutannya, Widianti menyebut Pacu Jalur bukan sekadar lomba mendayung, melainkan potret kebersamaan yang berhasil mempersatukan ribuan orang.
“Kekuatan Pacu Jalur bukan hanya pada jalurnya yang panjang dan indah, tetapi pada semangat gotong royong masyarakat Kuansing yang terus terjaga. Inilah yang membuat festival ini berbeda dan semakin dikenal dunia,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa Kementerian Pariwisata akan terus menjadikan Pacu Jalur sebagai program unggulan dalam agenda Event by Indonesia, mengingat posisinya yang sejak 2022 konsisten masuk daftar Karisma Event Nusantara (KEN).
“Pacu Jalur sudah menembus Top 10 KEN tahun lalu. Itu artinya, festival ini bukan hanya agenda lokal, tapi sudah punya kelas internasional. Kami ingin memastikan gaungnya semakin kuat dan membawa manfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Festival Pacu Jalur tahun ini disebut-sebut sebagai yang terbesar sepanjang sejarah penyelenggaraan, sekaligus menjadi momentum penting untuk mempertegas Riau sebagai salah satu pusat wisata berbasis budaya di Indonesia.**
