iniriau.com, Pekanbaru – Jalan Lintas Sumatera di wilayah Rokan Hilir, Riau, kembali memakan korban. Sebuah mobil Toyota Calya mengalami nasib nahas setelah dihantam bus Bintang Utara hingga terseret dan masuk ke bawah pipa Pertamina. Kejadian ini berlangsung Sabtu pagi (29/3) sekitar pukul 06.30 WIB di Desa Teluk Berembun, Kecamatan Tanah Putih.
Kecelakaan ini sempat melumpuhkan arus mudik di jalur strategis penghubung Riau-Sumatera Utara selama beberapa jam. Kemacetan panjang tak terhindarkan, membuat pengendara terpaksa menepi menunggu proses evakuasi.
Berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian, bus Bintang Utara dengan nomor polisi BK 7172 UA melaju dari arah Bagan Batu menuju Duri dengan kecepatan tinggi. Di depan bus, mobil Calya bernomor BM 1635 SW yang dikemudikan M. Fauzi Harahap diduga melakukan pengereman mendadak karena kendaraan lain di depannya. Nahas, sang sopir bus tak sempat menghindar.
“Benturan cukup keras terjadi, membuat mobil Calya terdorong ke kiri hingga menabrak sisi jalan dan masuk ke bawah struktur pipa Pertamina,” ujar AKP Luthfi Indra Praja, Kasat Lantas Polres Rohil.
Tiga penumpang Calya mengalami luka ringan berupa lecet dan memar. Mereka langsung ditangani di lokasi oleh tim medis yang tiba beberapa saat kemudian.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Petugas Satlantas Polres Rohil langsung bergerak cepat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengamankan kedua kendaraan yang terlibat untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Kami akan mendalami kronologi dan faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan ini. Kecepatan dan jarak antar kendaraan menjadi perhatian utama," jelas Luthfi.
Pihak kepolisian mengimbau seluruh pengguna jalan untuk selalu menjaga jarak aman dan tidak melaju dengan kecepatan tinggi, terutama di jalur rawan seperti Jalan Lintas Sumatera.**
.jpeg)