Iniriau.com, Pekanbaru - Koalisi Partai Demokrat dan PKS resmi mengusung Agung Nugroho - Markarius Anwar untuk berkompetisi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Pekanbaru pada tanggal 27 November 2024 mendatang. Pasangan dengan akronim AMAn ini, sudah melengkapi persyaratan dengan mengantongi 16 kursi dari jumlah kursi yang ada di DPRD Kota Pekanbaru.
Berdasarkan syarat dari KPU, dari jumlah 50 kursi maka setiap pasangan harus mengantongi 10 kursi yang ada di DPRD Pekanbaru. Dengan berkoalisi dua partai besar ini, pasangan Agung - Markarius sudah melengkapi persyaratan.
Karena di Pemilihan Legislatif (Pileg) lalu, Demokrat dan PKS sama-sama mengantongi 8 kursi atau jika dijumlahkan keduanya sudah mengantongi 16 kursi.
Tengku Azwendi Fajri, Ketua DPC Demokrat Kota Pekanbaru menuturkan, hingga saat ini konsolidasi dan komunikasi lintas partai politik masih terus berjalan dengan tujuan menambah gerbong baru.
"Sampai pendaftaran ditutup tanggal 29 Agustus 2024, komunikasi politik masih dilakukan dengan partai politik dan elit politik partai yang belum bergabung dengan pasangan AMAn," kata Azwendi, Rabu (07/08).
Lanjut Azwendi, DPC Demokrat menjalin komunikasi dengan partai - partai lain untuk menyamakan visi dan misi serta menyamakan frekuensi.
Pria yang juga duduk sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru ini berharap, dukungan serta doa dari masyarakat dan tokoh agama agar bisa menjalankan komunikasi politik dengan maksimal.
"Tujuannya gak lain adalah bagaimana Pekanbaru ini nanti dipimpin oleh orang yang betul-betul dicintai dan diinginkan oleh masyarakat, maka dari itu konsolidasi ini dilakukan baik eksternal dan internal serta menampung aspirasi," tutupnya. **
.jpeg)