iniriau.com, KUANSING - Ketua Forum Badan Eksekutif Mahasiswa Riau (FABEM-Riau) Heri Guspendri SP bersilahturahmi bersama alumni pengurus BEM di Kabupaten Kuantan Singingi. Pertemuan ini berikan sinyal Fuja Ibrahim untuk memimpin FABEM Kabupaten Kuantan Singingi.
Heri Guspendri SP, merupakan alumni dan juga orang pertama yang menjabat Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Kuantan Singingi. Saat ini ia dipercaya memegang amanah sebagai Ketua Umum FABEM-Riau pada pemilihan akhir tahun lalu di Pekanbaru, Riau yang akan dilantik pada tanggal 29-Mei-2024 mendatang di Kota Pekanbaru
Langkah pertama yang dilakukan nya dengan jabatan Ketua Forum pengurus BEM se-Riau, ia melakukan kunjungan ke daerah guna menjalin silahturahmi dengan alumni pengurus BEM yang sudah selesai menempuh jenjang pendidikan di Universitas. Daerah pertama yang di kunjungi Ketua FABEM Riau ini yakni daerah kelahirannya dan juga tempat ia dididik dan diamanahkan untuk menjadi ketua BEM hingga saat ini ia di percaya untuk memimpin alumni BEM se-Riau.
Disini, ia sempat mengutarakan satu nama yang digadang-gadangkan berkolaborasi dan dipercaya untuk menjadi ketua FABEM di Kabupaten Kuantan Singingi.
Satu nama yang menurut Ia layak untuk memimpin para alumni pengurus BEM yang berada Kabupaten Kuantan Singingi, nama terbuat yakni Fuja Ibrahim yang juga pada saat itu pengurus BEM pada masa kepemimpinan Heri Guspendri.
"Menurut saya Fuja Ibrahim cocok memimpin FABEM di Kuansing, dia vokal, dan saya lihat sampai saat ini ia masih melakukan kritikan kritikan terhadap kebijakan pemerintah, bahkan masih melakukan kontrol terhadap aktivitas yang dianggap merusak untuk Kabupaten Kuantan Singingi ini," ungkap Heri
Lanjut Heri, dalam pembentukan kepengurusan FABEM Kuantan Singingi, ia berharap dapat membangkitkan semangat para alumni pengurus BEM yang ada di Kuansing untuk melakukan pengawalan dan kontrol kinerja pemerintah dalam menjalankan roda pemerintahan.
"Kita merindukan pergerakan mahasiswa Kuansing, dalam melakukan kontrol dan pengawasan terhadap Pemerintah, Sebagai agent of change dan Agen Of Control," jelas Heri
Sementara itu, Fuja Ibrahim yang diberikan sinyal untuk memimpin FABEM Kuansing mengaku belum ada melakukan pembahasan terkait dirinya menjadi Ketua FABEM Kuansing. Namun jika memang dipilih dirinya mengaku siap.
"Pembahasan belum ada, kalau memang kawan kawan atau senior menunjuk saya nanti sebagai Ketua di Kabupaten Kuansing, saya siap," jawabnya singkat.
Terkait kunjungan Ketua FABEM Riau ini jelas Fuja, dirinya sangat mengapresiasi dan mendukung penuh terbentuknya FABEM Riau.
"Terbentuknya FABEM Riau memberikan nilai positif bagi pengurus BEM yang masih aktif di kampus ataupun pengurus BEM yang sudah selesai dari Kampus untuk menjalankan fungsinya sebagai "Agen of Change" dan "Agen of Control" terhadap kebijakan pemerintah yang dianggap yang di anggap merugikan masyarakat," tutupnya.**
.jpeg)
