130 Pengungsi Rohingya Dirikan Ruli di Belakang Pirna MTQ Pekanbaru

130 Pengungsi Rohingya Dirikan Ruli di Belakang Pirna MTQ Pekanbaru
Rumah liar didirikan pengungsi Rohingya di belakang Purna MTQ Pekanbaru (foto: istimewa)

iniriau.com, PEKANBARU - Hingga saat ini pengungsi Rohingya ilegal masih berdatangan ke Pekanbaru. Terbukti saat ini terdapat 130 pengungsi Rohingya yang mendirikan rumah liar di 
di belakang Purna MTQ, Jalan Datuk Wan Abdul Jamal.

Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian mengatakan, pihaknya mendata ada 130 orang pengungsi yang bertahan di Ruli tersebut. Pihaknya berkoordinasi dengan Kesbangpol Pekanbaru dan Satgas terkait.

"Ada kita temukan pengungsi Rohingya ini membangun tenda atau Ruli di Jalan Datuk Wan Abdul Jamal di belakang kawasan Purna MTQ. Makanya kita melakukan pendataan kepada mereka," terang Zulfahmi Adrian, Rabu (1/5/2024).

Zulfahmi mengatakan, para pengungsi ini membangun Ruli karena belum mendapatkan fasilitas dari IOM maupun UNHCR. Mereka diduga masuk ke Kota Pekanbaru sejak beberapa minggu lalu.

"Mereka ini belum mendapatkan fasilitas dari IOM dan UNHCR, sehingga membuat tenda-tenda perlindungan di kawasan tersebut," jelasnya.

Ia menjelaskan, dengan mengambil langkah kemanusiaan, Satpol PP Pekanbaru membiarkan para pengungsi tersebut untuk sementara menempati Ruli tersebut. Sementara itu, pendataan tetap dilanjutkan untuk disampaikan kepada IOM dan UNHCR, agar para pengungsi tersebut segera diakomodir.

"Data ini akan kita teruskan agar ditindaklanjuti. Karena itu, sampai ada tindakan lebih lanjut, mereka untuk sementara kita lakukan pendataan saja dulu. Kita juga tidak bisa sembarangan, karena proses untuk menindaklanjuti ini membutuhkan langkah panjang dan ada banyak pihak yang terlibat," pungkasnya.**
 


 

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index