iniriau.com,PEKANBARU - Harga kelapa sawit mitra swadaya di Riau mengalami kenaikan satu pekan ke depan. Kenaikan ini sesuai hasil rapat Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau bersama tim penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit untuk minggu ke-13 tahun 2024 (Periode 24 - 30 April 2024).
Kepala Disbun Riau Syahrial Abdi mengatakan, berdasarkan hasil rapat tersebut, tercatat ada kenaikan harga tertinggi pada kelompok umur 9 tahun sebesar Rp 11,62 per kilogram, atau meningkat sebesar 0,40% dari harga minggu sebelumnya.
"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan naik menjadi Rp 2.929,90/Kg dan berlaku untuk periode satu minggu ke depan," kata Syahrial Abdi, Selasa (23/4/2024).
Sedangkan untuk harga cangkang berlaku untuk satu bulan ke depan dengan sebesar Rp 24,38/Kg. Pada periode ini indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan ke depan yaitu 92,44%.
Kemudian, harga penjualan CPO minggu ini turun sebesar Rp 766,49/kg dari minggu lalu dan harga penjualan kernel minggu ini naik sebesar Rp 1.862,74/Kg dari minggu lalu.
Ada beberapa PKS tidak melakukan penjualan, berdasarkan permentan nomor 01 tahun 2018 pasal 8 maka harga cpo dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim. Apabila harga cpo atau kernel terkena validasi 2 maka digunakan harga rata-rata KPBN/PTPN V.
"Harga rata-rata KPBN/PTPN V periode 15 s.d 21 Maret 2024 untuk CPO sebesar Rp 12.534,67/Kg, Sedangkan kernel sebesar Rp 7.456,56/Kg," ujarnya.**
