iniriau.com, PEKANBARU - Satu unit truk bermuatan batu bara terguling di Jalan SM Amin, Kecamatan Bina Widya, Kota Pekanbaru, Selasa (6/2/2024) pagi. Akibatnya ruas jalan SM Amin tersebut terjadi kemacetan panjang.
Menurut anggota Unit Lantas Polsek Tampan Aipda Dodi Kurniawan truk yang diperkirakan bermuatan 20 ton batu bara itu terguling sekitar pukul 05.00 WIB. Batubara itu diangkut dari perusahaan penyuplai di Bungo, Jambi. Rencanannya muatan tersebut akan dibongkar di Perawang, Siak. Truk terguling di persimpangan kampus Universitas Riau (Unri), karena sopir berusaha menghindari pejalan kaki yang menyeberang.
"Informasinya truk ini terguling karena mengelakkan orang yang menyeberang, bukan motor atau mobil. Ada pejalan kaki menyeberang di dekat U-turn di dekan kantor PUPR Riau. Melihat itu, lalu banting stir ke kiri yang menyebabkan truk itu terguling," kata Aipda Dodi Kurniawan.
Akibat kecelakaan itu, seluruh muatan batubara truk bernomor polisi BA 8856 JU itu tumpah memenuhi sebagian badan jalan. Hal ini menyebabkan kemacetan di sepanjang jalan menuju Terminal Bandara Raya Payung Sekaki dan Tugu Songket.
"Kami berusaha mengatur dan mengurai lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan. Dan kami saat ini melakukan rekayasa lalu lintas," ujar Dodi.
Sementara sang sopir tampak terdiam melihat kondisi truknya yang rusak parah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kecelakaan tunggal ini masih dalam penyelidikan pihak unit Laka Lantas Polsek Tampan.**
