DPC APDESI Pelalawan Solid Akui Kepengurusan Abdul Rachman Chan

DPC APDESI Pelalawan Solid Akui Kepengurusan Abdul Rachman Chan
Ketua DPC APDESI Kabupaten Pelalawan Tarmizi SIP nyatakan solid dukung kepengurusan Abdul Rachman Chan (foto: istimewa)

iniriau.com,PELALAWAN - Adanya isu perpecahan dan pemecatan terhadap Ketua DPD Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Propinsi Riau yang diketuai Abdul Rachman Chan semakin mencuat.

Perpecahan terjadi menyusul sanksi pemecatan terhadap Ketua APDESI Riau Abdul Rachman Chan (ARC) yang dituduh melakukan sejumlah pelanggaran kode etik dan AD/ART organisasi. Karenanya muncul aspirasi dari sejumlah DPC untuk segera dilaksanakan musyawarah daerah luar biasa (Musdalub) APDESI.

Terhadap isu perpecahan dan pemecatan Ketua APDESI Riau tersebut, Ketua DPC APDESI Kabupaten Pelalawan Tarmizi SIP angkat bicara.  Dirinya bersama anggota lainnya masih tetap mendukung dan mengakui kepengurusan ARC yang masih sah.

Demikian disampaikan Ketua DPC APDESI Kabupaten Pelalawan Tarmizi SIP didampingi Sekretaris DPC APDESI Kabupaten Pelalawan Nerwan, Rabu (30/8).

Dikatakannya, bahwa Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia Kabupaten Pelalawan menyatakan secara tegas masih solid dibawah kepemimpinan ARC. Terkait adanya musyawarah daerah luar biasa (Musdalub) DPP yang diselenggarakan pada Hari Selasa (29/8) di Pekanbaru, menurutnya sebagai bentuk kekecewaan saja terhadap Ketua Abdul Rachman Chan  yang sudah mengambil kebijakan dan sebagai kades telah melaporkan masyarakat Desa Sinama Nenek ke aparat hukum dan merusak citra organisasi.

"Kita tetap mendukungnya sebagai ketua, karena mekanisme organisasi sudah mengatur bahwa pergantian kepemimpinan harus sesuai dengan AD/ART. Intinya DPC Kabupaten Pelalawan masih tegak lurus dibawah kepempinan Abdul Rachman Chan," terangnya.

Tarmizi berrharap tidak ada perpecahan dan pemecatan. Karena jika terjadi akan timbul dualisme kepengurusan DPD APDESI Propinsi Riau nantinya, dan hal itu bisa menimbulkan kekacauan kedepannya.

"Intinya kita tidak mau adanya dualisme kepengurusan. Dan berharap DPP APDESI segera menyelesaikan masalah ini agar APDESI Propinsi Riau bisa berjalan dan berjaya. Jangan dibiarkan begitu saja, harus segerah dipanggil ke DPP untuk meluruskan permasalahan ini," tutupnya.**

Jerry

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index