.jpeg)
iniriau.com, PEKANBARU- Meski sudah sering ditertibkan, namun aksi balap liar masih terus saja terjadi. Terbukti, belasan sepeda motor diangkut Kepolisian Sektor (Polsek) Tampan dari Stadion Utama Riau ke Mapolresta Pekanbaru.
Menurut Kapolsek Tampan, Kompol Asep Rahmat kendaraan roda dua itu diamankan karena kedapatan diduga akan melakukan aksi balap liar di Jalan Naga Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Bina Widya, Minggu (9/7) petang. Dimana Polsek Tampan menurunkan personel atas tempat tindak lanjut laporan warga yang resah atas aksi balap liar.
"Kita menindaklanjuti laporan warga akan aksi balap liar, sehingga sangat mengganggu pengguna jalan lainnya dan dengan adanya penindakan akan ada tingkat kejeraan terhadap para pelaku bali," jelas Kompol Asep, Senin (10/7).
Petang itu, personel menyebar pada titik yang sudah ditentukan, sehingga berhasil mengamankan 12 sepeda motor berbagai jenis dan langsung diamankan ke Polresta Pekanbaru dengan menggunakan satu unit mobil truck. Rata-rata pelaku anak di bawah umur, dan masih pelajar.
"Polsek Tampan sudah melakukan setiap sore dan malam hari rutin melakukan Patroli baik gunakan R4 maupun R2 dijalan Naga sakti ini namum para pelaku bali kebanyakan dari luar daerah wilayah hukum Polsek Tampan yang sengaja menjadikan tempat ajang kebut-kebutan dan balap liar," jelas Kompol Asep.
Dengan adanya penindakan akan ada tingkat kejerahan terhadap para pelaku, pihak kepolisian pun rutin melakukan razia untuk memberikan rasa aman terhadap masyarakat dan selalu meningkatkan patroli roda empat maupun patroli roda dua diwilayah hukum Polsek Tampan dan tempat rawan kejahatan setiap hari.
"Kita selalu berupaya dan mengingatkan kepada Polisi RW yang tersebar di wilayah hukum Polsek Tampan untuk mengimbau dan mengingatkan kepada orang tua agar anak-anak tetap dilakukan pengawasan untuk tidak melakukan balap liar yang bisa mencelakai diri sendiri dan orang lain dan mari bersama kita selalu tertib untuk berlalulintas," tutupnya.**
.jpeg)
