iniriau.com, PEKANBARU - Warga Tenayan Raya dihebohkan dengan penemuan mortir MK 82 INERT seri 2519634 seberat 250 ditemukan di pinggir Sungai Penampuan, Tuah Negeri, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru.
Menurut Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Bagus Harry Priyambodo, melalui Kanitreskrim Polsek Tenayan Raya Iptu Dodi Vivino, mortir itu ditemukan Sabtu (25/2/2023) kemarin dua orang warga, Abdul Rahman dan Ajib. Mereka kemudian menghubungi Bhabinkamtibmas Tuah Negeri terkait penemuan tersebut.
"Mortir MK 82 INERT seri 2519634 berat 250 kg sudah dievakuasi dan diserahterimakan oleh Polsek Tenayan raya kepada TNI AU," jelas Kanitreskrim Polsek Tenayan Raya Iptu Dodi Vivino.
Mortir ditemukan warga secara tak sengaja, ketika sedang memancing melihat besi runcing yang berada di pinggiran sungai tersebut. Setelah didekati, dan ternyata itu adalah alat peledak yang diduga masih aktif. Temuan itupun langsung dilaporkan ke pihak kepolisian dan dievakuasi oleh Gegana Brimob Polda Riau.Ternyata di lokasi temuan itu, sebut Iptu Dodi, memang lokasi tempat latihan TNI AU pada zaman dahulunya. Jadi, tak heran jika ada penemuan mortir atau jenis peledak lainnya.
"Di lokasi tempat penemuan mortir tersebut merupakan lokasi tempat latihan TNI AU pada tahun 1990," jelasnya.
Menurut Dodi sudah sering mengevakuasi mortir dari lokasi tersebut. Dan proses evakuasi yang dilakukan tidak mengalami kendala apapun.
"Di sekitar TKP sudah lebih kurang 4 kali di temukan benda serupa," pungkasnya.**
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
