Menuju Level 1, Pekanbaru Kejar Vaksin Lansia dan Tekan Kasus Positif

Iniriau.com, PEKANBARU - PPKM Level 2 diperpanjang pemerintah, mulai 19 oktober hingga 8 november mendatang. Di Provinsi Riau, dua kota yakni Pekanbaru dan Dumai masih berstatus level 2.

Perpanjangan PPKM Level 2 ini disambut dunia usaha dengan optimis. " Kita sih maunya Riau segera turun ke level 1, bahkan tidak berstatus PPKM lagi. Tapi jika tetap di level 2 kita optimis dengan disiplin masyarakat menjaga protokol kesehatan, mata rantai  corona  bisa putus dan kita segera terbebas dari virus ini," ujar Rizal, pengusaha pusat kuliner Warreh Kupie di Pekanbaru, Rabu (19/10).

Usaha perhotelan yang juga merasakan dampak di masa pandemi ini, berharap perpanjangan PPKM Level 2 di Pekanbaru mampu menggairahkan kembali minat kunjungan ke hotel.

"Sektor perhotelan paling merasakan dampak pandemi covid ini. Sebenarnya dengan terus melandainya kasus positif covid di Riau, kami merasakan dampak positifnya. Tingkat hunian mulai naik dan kami berharap kondisi akan semakin membaik," ujar PR Prime Park Hotel Pekanbaru, Shinta.

Kasus positif covid19 di Provinsi Riau, khususnya Kota Pekanbaru terus menurun. Dalam tiga hari terakhir, kasus positif hanya 17 kasus (17/10), 6 kasus  (18/10) dan 35 kasus pada Selasa (19/10).

Kejar Target Level 1

Sementara itu Walikota Pekanbaru Firdaus terus menggesa percepatan vaksinasi, khususnya untuk kelompok umur lanjut usia (lansia). Walikota mengingatkan tim kelurahan dan kecamatan untuk membantu akses vaksinasi bagi lansia. Ia mendorong camat dan lurah aktif mendata Lansia yang belum mendapat suntik vaksin.

"Secara umum kita sudah sampai batasnya 70 persen, sebagai indikator menuju level 1,  cuma kita masih kurang di lansia. Kita akan kejar kelompok umur lansia. Artinya indikator-indikator yang lain sudah bagus, termasuk penularan," ujar Walikota Pekanbaru Firdaus, Selasa (19/10).

Walikota mengatakan sudah memerintahkan bidang pengendalian penduduk Disdalduk KB untuk melakukan survey keluarga di Pekabaru, untuk mendapatkan data lansia.

Walikota optimis Pekanbaru bisa segera turun ke level 1. Untuk itu masyarakat diingatkan tetap mengikuti protokol kesehatan dalam segala aktivitas.

"Kita sedang upayakan turun ke level 1. Selain menekan terus angka kasus positif corona, percepatan vaksin terus kita digesa. Terutama untuk lansia. Tetapi masyarakat tidak boleh abai, tetap jaga prokes," ujar walikota.

Pekanbaru di level 1, bahkan bebas PPKM, bukan hal tak mungkin. Tetapi, antara keinginan pemerintah dan budaya di masyarakat haruslah sejalan. Betul, masyarakat tidak boleh lengah dan abai dengan protokol kesehatan. Tetap disiplin menggunakan masker, menjaga jarak fisik, rajin mencuci tangan dan membatasi mobilitas di luar, meski angka sebaran covid19 terus menurun.

"Kalau untuk menjalankan protokol kesehatan 5 M, kita siap. Kita sudah sangat ingin kehidupan normal, tidak lagi hidup dalam bayang-bayang virus ini," Nita (35), ibu rumah tangga. **