JAKARTA - Mungkin Anda termasuk salah satu orang yang sering membersihkan telinga dengan cotton bud. Justru cara ini salah karena kotoran telinga tambah menumpuk dan menyumbat bagian rongga.
Spesialis THT dr Sri Susilawati SpTHT dari RSUP Fatmawati Jakarta dikutip dari okezone mengatakan, telinga manusia selalu dalam keadaan bersih alami. Anda tak harus mengorek kuping yang dapat mengakibatkan cedera.
“Kalau normal seumur hidup manusia telinganya bersih secara alami. Tak perlu ngorek telinga pakai cotton bud karena malah mendorong kotoran ke dalam,” tutur dr Sri.
dr Sri menambahkan, kondisinya akan berbeda dengan orang yang telinganya tidak normal. Dia akan memproduksi lebih banyak minyak di dalam telinga atau justru liangnya sempit.
Jika mengalaminya, Anda harus membersihkan telinga secara berkala. Dianjurkan untuk pergi ke dokter THT setiap satu tahun sekali.
“Kalau telinganya keadaan tak normal, orang harus satu tahun sekali ke Puskesmas atau dokter untuk dibersihkan. Kalau telinga dikorek-korek sendiri malah tambah bikin budeg,” pangkasnya.
sumber: riaupos.co
Mendorong Kotoran Kedalam
Bersihkan Telinga Pakai Cotton Bud Bisa Budeg
Redaksi
Selasa, 00 0000 - 00:00:00 WIB
bersihkan telinga dengan cotton bud. Justru cara ini salah karena kotoran telinga tambah menumpuk dan menyumbat bagian rongga.
Pilihan Redaksi
IndexRapatkan Barisan, Sekjen DPP Demokrat Hadiri Rakerda Demokrat Riau
Paket Umroh Rp 27,5 Juta, RPW Bakal Berangkatkan Jemaah Perdana dari Riau
Pecah Rekor, UMRI Bakal Gelar Wisuda Selama 2 Hari
FinEXPO 2025, OJK Riau Ajak Masyarakat Melek Finansial
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Kesehatan
Santri Suspek Cacar Monyet di Meranti Dinyatakan Negatif
Rabu, 24 September 2025 - 11:07:24 Wib Kesehatan
Kadis Kesehatan Riau akan Telusuri Dugaan Kasus Cacar Monyet di Meranti
Selasa, 23 September 2025 - 16:43:42 Wib Kesehatan
Kemenkes Klarifikasi Dugaan Kasus Mpox di Riau: Masih Suspek, Bukan Terkonfirmasi
Selasa, 23 September 2025 - 09:33:19 Wib Kesehatan
Kasus Suspek Cacar Monyet Gegerkan Meranti, Korban Jiwa Dilaporkan
Senin, 22 September 2025 - 07:13:00 Wib Kesehatan
