Iniriau.com - Pernyataan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) soal adanya mark up anggaran pada proyek LRT menuai perbincangan di publik, termasuk di antaranya Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah.
Fahri sendiri menyatakan rasa salutnya kepada Wapres JK karena telah membuka dugaan skandal proyek infrastruktur yang dibanggakan oleh pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).
“Ini dugaan skandal yang harus diperiksa. Ini memang kebiasaan Pak JK, semoga beliau bisa Husnul Khatimah,” ungkap Fahri di Jakarta, kemarin (Rabu, 16/1).
JK sebelumnya mengritik harga proyek LRT yang nilainya mencapai Rp 500 miliar/km. Proyek LRT yang dibangun melayang (elevated) dinilai membuat harga proyek mahal.
Fahri menekankan agar BPK untuk mengambil tindakan dengan melakukan audit. Fahri yakin tidak mungkin seorang JK berbohong soal ini.
“Ya baguslah Pak JK sudah memberikan keterangan yang sebenarnya,” pungkas Fahri.(irc/rml)
.jpeg)
.jpeg)