iniriau.com, Pekanbaru - Sejumlah tumpukan sampah terlihat memenuhi pinggiran Jalan Tengku Bey Simpang Tiga, Pekanbaru, Minggu (8/6). Dari penuturan warga, tumpukan sampah itu sudah tergeketak di pinggir jalan sehak seminggu lalu, bahkan sebelum lebaran Idul Adha lalu.
"Iya sudah satu minggu tidak diangkut, sudah mulai bau. Kalau bisa cepat diangkut, heran masalah sampah di Pekanbaru tidak pernah selesai. Hilang timbul begitu, besok selesai terus bebrapa bulan ada lagi masalahnya," kata Nita yang berjualan minuman dingin di pinggir Jalan Tengku Bey, Minggu sore.
Sementara itu, Rafi mengatakan masalah sampah di kota Pekanbaru memang tak pernah selesai. Ia berharap Pemko Pekanbaru serius mengatasi masalah sampah ini.
"Sudah malas komentar, begitu aja dari kemarin-kemarin. Pemerintah kita kan memang gitu, kota bersih kalau ada pejabat dari Jakarta datang ke Pekanbaru. Lepas tu, mulai lagi masalah yang sama. Komitmennya tidak ada dalam menyelesaikan masalah.
PT EPP selaku kontraktor pengelolaan sampah di Pekanbaru sudah banyak melakukan pelanggaran-pelanggaran selama terikat kontrak. Dari data yang dihimpun iniriau.com, alasan kenapa sampah menumpuk lagi, karena sejumlah pekerja pengangkut sampah PT EPP melakukan aksi mogok kerja karena upah dan sewa armada tidak dibayarkan, mulai dari 5 Juni 2025 lalu.**