iniriau.com, Pekanbaru – Pemerintah Provinsi Riau menegaskan bahwa efisiensi anggaran yang diterapkan tidak akan mengurangi kualitas layanan kepada masyarakat. Gubernur Riau, Abdul Wahid, menekankan bahwa meskipun ada penghematan, pemerintah tetap berkomitmen menjaga kelancaran pelayanan publik di seluruh wilayah.
“Kami memahami pentingnya efisiensi, tetapi itu tidak berarti pelayanan akan terganggu. Kami tetap menjalankan program pembangunan dengan optimal dan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Forkopimda serta pemerintah kabupaten/kota,” ujar Abdul Wahid baru-baru ini.
Efisiensi anggaran yang diterapkan saat ini difokuskan pada belanja operasional dan peningkatan infrastruktur, namun hal ini tidak berdampak pada hak pegawai. Bahkan, Pemprov Riau telah menyalurkan gaji ke-14, tunjangan hari raya (THR), serta gaji tenaga harian lepas (THL) lebih awal. Langkah ini dilakukan untuk mendorong konsumsi masyarakat dan memperkuat perekonomian daerah.
“Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat. Selain itu, konsumsi yang kuat akan membantu menjaga stabilitas ekonomi, terutama dari sektor tenaga PNS, pegawai honorer, serta berbagai lapisan masyarakat lainnya,” tambahnya.
Tak hanya itu, Pemprov Riau juga terus memantau harga kebutuhan pokok yang cenderung meningkat menjelang dan setelah Ramadan. Hingga saat ini, harga-harga masih terpantau stabil, dan daya beli masyarakat tetap terjaga.
“Kami telah melakukan pengecekan di berbagai tempat, dan sejauh ini inflasi masih dalam batas wajar. Kami berupaya mempertahankan kondisi ini hingga akhir tahun dengan terus berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan kota,” tegas Abdul Wahid.
Pemprov Riau berjanji akan terus melakukan berbagai upaya agar harga bahan pokok tidak melonjak drastis. Koordinasi dengan pihak terkait akan terus diperkuat untuk menjaga kesejahteraan masyarakat.
“Situasi ekonomi memang penuh tantangan, tapi kami optimistis dengan kerja sama dan koordinasi yang baik, masyarakat Riau tidak akan terdampak secara signifikan,” pungkasnya.**
.jpeg)
.jpeg)