iniriau.com, PEKANBARU - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit mitra swadaya di Riau perioe 5-11 Maret 2025 kembali mengalami kenaikan, memberikan angin segar bagi petani. Berdasarkan hasil penetapan terbaru, harga pembelian TBS naik sebesar Rp 37,65/Kg atau 1,04 persen dibandingkan pekan sebelumnya, sehingga mencapai Rp 3.658,61/Kg.
Kenaikan ini dipicu oleh melonjaknya harga Crude Palm Oil (CPO) yang meningkat Rp 292,75/Kg, sementara harga kernel justru mengalami penurunan Rp 423,66/Kg. Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Riau, Defris Hatmaja, mengungkapkan bahwa metode penetapan harga kali ini telah menggunakan tabel rendemen harga terbaru dari Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan, serta indeks K sebesar 92,67 persen yang berlaku untuk satu bulan ke depan.
"Kami terus berupaya meningkatkan transparansi dalam penetapan harga agar petani mendapatkan keuntungan yang lebih adil," ujar Defris pada Selasa (5/3/2025).
Selain itu, harga rata-rata CPO di KPBN periode ini tercatat sebesar Rp 15.234,33/Kg, sedangkan harga kernel masih mengacu pada periode sebelumnya di angka Rp 11.400,00/Kg. Harga cangkang sawit juga telah ditetapkan sebesar Rp 31,25/Kg untuk satu bulan ke depan.
Dinas Perkebunan Riau bersama Tim Penetapan Harga menegaskan komitmennya dalam memperbaiki tata kelola industri sawit. Upaya ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau guna memastikan sistem yang lebih adil bagi petani maupun perusahaan.
"Dengan sistem yang lebih baik, kami berharap kesejahteraan petani meningkat dan ekonomi daerah semakin kuat," tambah Defris.
Kenaikan harga ini menjadi harapan baru bagi petani sawit di Riau, yang kini semakin optimis terhadap masa depan industri perkebunan mereka.**
.jpeg)
.jpeg)