iniriau.com, Jakarta – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah secara resmi menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1446 Hijriah akan jatuh pada hari Sabtu, 1 Maret 2025. Keputusan ini diumumkan dalam konferensi pers yang disiarkan melalui kanal YouTube PP Muhammadiyah pada Rabu (12/2/2025).
Sekretaris PP Muhammadiyah, Sayuti, menyampaikan bahwa penetapan ini dilakukan berdasarkan metode hisab hakiki wujudul hilal, yang menjadi pedoman organisasi dalam menentukan awal bulan Hijriah.
"Berdasarkan hasil hisab, maka Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1446 H jatuh pada hari Sabtu, 1 Maret 2025," ujar Sayuti dalam konferensi pers tersebut.
Selain menetapkan awal puasa, Muhammadiyah juga mengumumkan hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H yang jatuh pada Senin, 31 Maret 2025.
"Di wilayah Indonesia, 1 Syawal 1446 Hijriah jatuh pada Senin, 31 Maret 2025," lanjutnya.
Lebih lanjut, PP Muhammadiyah juga menetapkan tanggal pelaksanaan Idul Adha. Menurut hasil perhitungan hisab, 1 Zulhijjah 1446 H akan dimulai pada Rabu, 28 Mei 2025. Dengan demikian, Hari Arafah jatuh pada Kamis, 5 Juni 2025, dan Idul Adha pada Jumat, 6 Juni 2025.
Sayuti menegaskan bahwa maklumat ini bertujuan untuk memberikan kepastian bagi warga Muhammadiyah dalam menjalankan ibadah.
"Demikian maklumat ini disampaikan agar menjadi panduan bagi warga Muhammadiyah dan dilaksanakan sebagaimana mestinya," pungkasnya.
Penetapan ini menjadi acuan bagi warga Muhammadiyah, meskipun pemerintah melalui Kementerian Agama nantinya akan menggelar sidang isbat untuk menentukan awal Ramadan dan Idul Fitri berdasarkan metode rukyatul hilal.**