iniriau.com, PEKANBARU - Beberapa pekan belakangan antrean panjang terjadi di sejumlah SPBU di sejumlah daerah di Riau termasuk Pekanbaru. Hal ini karena kesediaan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar di Riau mengalami kelangkaan.
Menindak lanjuti keluhan masyarakat terkait antrean Polda Riau menerjunkan tim khusus untuk melakukan penyelidikan permasalahan tersebut. Pihaknya memerintahkan Kapolresta Pekanbaru dan Direktur Reskrimsus Polda Riau sejak beberapa hari lalu untuk turun ke lapangan melakukan penyelidikan bersama personelnya
"Tiga hari yang lalu, saya perintahkan Kapolresta dan Ditreskrimsus serta jajaran turun ke lapangan melakukan penyelidikan apa yang terjadi. Ternyata kuota habis," ujar Irjen Iqbal, Kamis (19/12/24).
Petugas lantas menginformasikan kondisi tersebut ke pihak Pertamina. Dimana Pertamina akan mengalokasikan BBM jenis solar itu sebanyak 1.500 KL ke kota Pekanbaru.
"Hari ini datang. Saya minta tidak ada lagi antrean mengular di SPBU," tegasnya
Tak hanya sampai disitu, Irjen Iqbal juga akan melakukan pengawasan terhadap penyaluran BBM tersebut. Bahkan juga melakukan penyelidikan adanya dugaan penyimpangan pendistribusian BBM di lapangan.
Pihaknya mengaku tidak memandang bulu jika terbukti ada penyimpangan tersebut. "Jika yang nakal SPBU, tindak tegas sesuai bukti-bukti yang ada," tekannya.**
.jpg)
