iniriau.com, KUANSING - Viral di media sosial pelaku penadah emas hasil PETI di Desa Pulau Jambu Kecamatan Cerenti inisial NT, masih bebas berkeliaran. Penadah emas bebas melakukan aksinya tanpa ada tindakan oleh Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini Polsek Cerenti.
Bersumber dari video yang viral di WhatsApp group di Kuansing beberapa hari yang lalu, terlihat salah seorang TNI yang merupakan Babinsa Desa Pulau Jambu Serda Jama Anur melakukan penertiban di rumah NT. Dalam video itu NT marah dan menuduh Babinsa tersebut melakukan pungli.
Menanggapi hal tersebut, Danramil 06/ Cerenti Kapten Inf Obenni Sirait memberikan klarifikasi. Kepada media Danramil mengatakan beberapa hari yang lalu salah seorang pemerintah desa Pulau jambu inisial J melapor kepada Serda Jama Anur. Bahwa NT melakukan penampung emas dari hasil Peti di desa Pulau Jambu dengan menjual nama desa untuk memberikan izin
"Ya ada salah seorang pemerintah Desa Pulau Jambu inisial J, melaporkan ke pak Babinsa, kalau NT mengaku usahanya tersebut sudah ada izin dari Pemerintah Desa Pulau Jambu Padahal pemerintah desa tidak pernah memberikan izin untuk pelaku ilegal tersebut," ucap Danramil 06/Cerenti kepada media Kamis (31/07/2024).
Lanjut Danramil mengatakan berdasarkan laporan tersebut dirinya langsung perintahkan Babinsa mendatangi tempat NT untuk memberikan peringatan agar aktivitas penadah emas tersebut di tutup dulu
"Sampai waktu yang telah berikan NT tidak mengindahkan peringatan dari Babinsa tersebut, dan diduga ada permainan antara pelaku dengan pihak kepolisan dalam hal ini Polsek Cerenti, maka Babinsa melakukan penertiban dengan menyita alat pemurnian emas tersebut, sehingga terjadi cekcok mulut sesuai dengan yang ada di video tersebut," ucap Kapten Inf Obenni Sirait
Disisi lain Kapolsek Cerenti AKP Dadan Wardana dikonfirmasi terkait penertiban barang bukti penadah emas di Desa Pulau Jambu, oleh Koramil 06/Cerenti, Kapolsek cerenti mangaku kalau permasalahan itu sedang di koordinasikan dengan Polres Kuansing, dan sedang di dalami
"Kami lagi berkoodinasi dengan pihak Polres bang, sedang kami dalami," ucap Kapolsek Cerenti.
Kemudian saat ditanya sudah sejauh mana proses nya, Kapolsek juga mengaku masih melakukan lidik dan koordinasi dengan pihak terkait.
"Masih di lakukan lidik dan koordinasi dengan pihak terkait abang, dan saya sedang koordinasi dengan polres juga. Kita masih didalami penyelidikan dan koordinasi dengan JPU," ucap Kapolsek Cerenti.**