.jpeg)
iniriau.com, PEKANBARU - Misteri tewasnya seorang pensiunan BUMN PTPN V bernama Saiwan (68) di rumahnya di Jalan Bunga Inem, Kecamatan Tuah Madani belum terungkap. Pihak kepolisian menduga Saiwan merupakan korban pembunuhan.
Menurut Kapolsek Binawidya, Kompol Asep Rahmat Saiwan (68), pensiunan BUMN yang ditemukan tewas di rumahnya di Kota Pekanbaru, hampir bisa dipastikan merupakan korban perampokan. Pasalnya terdapat bekas luka benda tajam di tubuh korban. Selain itu mobil korban juga tidak ditemukan.
"Kuat dugaan yang bersangkutan merupakan korban pembunuhan. Sebab di tubuh korban banyak ditemukan luka bekas benda tajam di bagian kepala, telinga kiri, dan bibir," ujar Kompol Asep.
Selain luka bekas benda tajam, ditemukan juga bekas luka benda tumpul di bagian leher dan lengan korban.
"Saat pemeriksaan awal, ada bekas kekerasan benda tumpul di leher korban dan patah tulang iga. Jadi kita menerapkan Pasal 365 atau 338 KUHPidana karena diduga kuat korban dibunuh," terang Kompol Asep Rahmat.
Selain itu pihak kepolisian tidak menemukan mobil yang biasa dipakai korban untuk bepergian. Di dalam rumah, hanya ditemukan kasur, kacamata, dan selimut saat korban ditemukan.
"Saat ini kita masih memburu 1 orang pelaku yang diduga dekat dengan korban. Identitas sudah kita kantongi. Doakan segera terungkap," tutup Asep.**
.jpeg)
.jpeg)