Oknum Pengusaha di Kuansing Bangun Ram Sawit di Lahan Konsesi PT Rimba Lazuardi

Oknum Pengusaha di Kuansing Bangun Ram Sawit di Lahan Konsesi PT Rimba Lazuardi
Ram sawit diduga berada di atas lahan konsesi milik PT Rimba Lazuardi, di Desa Setiang, Kecamatan Pucuk Rantau (foto: istimewa)

iniriau.com, Kuansing  - Seorang oknum pengusaha Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit, Hamdan, di Kecamatan Pucuk Rantau, Kabupaten Kuansing, Riau nekat membangun Ram atau peron sawit secara permanen diduga berada di atas lahan konsesi milik PT Rimba Lazuardi, di Desa Setiang, Kecamatan Pucuk Rantau.

Ram sawit tersebut telah diresmikan dan langsung beroperasi pada Sabtu, 24 Februari 2024 kemarin. Ram sawit itu diduga juga tidak mengantongi izin mendirikan bangunan (IMB) dari pemerintah.

Pemilik Ram bernama Hamdan yang ditemui media mengatakan kalau ditanya izin, semua Ram sawit yang ada di Pucuk Rantau ini  semua tidak ada izin.  Sementara saat ditanya respon pihak PT Rimba Lazuardi sendiri disampaikan Hamdan karena sudah masyarakat pihak perusahaan sepertinya tidak keberatan.

"Respon Rimba (PT Rimba Lazuardi, red) karena sudah masyarakat disitu ya silah-silahkan walaupun tanah kawasan seluruhnya. Gimana lagi kan, kita untuk usaha, " kata Hamdan kepada media Sabtu kemarin.

Lanjut Hamdan,mengatakan untuk perizinannya, dirinya mengaku pemerintahan desa dalam hal ini Pj kepala Desa tidak mempermasalahkan hal tersebut.

"Kalau izin kata pak Pj (Pj Kades, red) jalan saja la katanya, kecuali pabrik iya la, " ucap Hamdan.

Kemudian saat iniriau.com melakukan konfirmasi kepada PJ kepala Desa Sitiang, Sa'rani mengatakan sejauh ini dirinya tidak pernah memberikan izin untuk pendirian Ram sawit tersebut,

"Sejauh ini saya tidak pernah memberikan izin kepada pengusaha sawit tersebut baik lisan maupun secara tertulis," ucap Sa'rani

Untuk diketahui, Berdasarkan Peta kawasan melalui aplikasi Avenza Maps, Ram tersebut tepat berada didalam lahan konsesi milik PT Rimba Lazuardi.

Kemudian iniriau.com melakukan konfirmasi kepada pihak PT. Rimba Lazuardi, Hingga berita ini dinaikan, pihak PT Rimba Lazuardi belum memberikan jawaban.**

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index