Pekanbaru - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau masih berharap adanya bagi hasil untuk daerah dari sektor sawit. Apalagi Riau merupakan daerah penghasil kelapa sawit.
Demikian dikatakan Gubernur Riau (Gubri), Ir H Arsyadjuliandi Rachman MBA, Kamis (2/8/2018) di kantor Gubernur Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru. Menurut Gubri, sektor perkebunan sudah diatur di dalam undang-undang.
"Biar itu nanti dibahas pemerintah bersama DPR RI. Tapi kita terus menyampaikan keinginan ini," kata Gubri.
Gubri mengungkapkan, keinginan Riau mendapatkan bagi hasil dari sektor perkebunan sawit sudah sering disampaikan kepada Pemerintah Pusat.
"Yang terakhir kita juga sudah ingatkan ke Dirjen Anggaran Kemenkeu kalau ada perubahan dalam undang-undang sektor perkebunan tolong dimasukkan atau diusulkan ada bagi hasil untuk daerah seperti migas," ucap Gubri.
Perkebunan sawit Riau merupakan yang terluas di Indonesia. Namun, hingga kini pemerintah daerah belum pernah mendapat dampaknya langsung dari sektor tersebut.
Karena itu, Pemprov Riau berharap sektor perkebunan bisa memberi kontribusi ke daerah penghasilan, seperti halnya dengan minyak dan gas (migas). (mediacenter.riau.go.id/D)
Pemprov Riau Tetap Berharap DBH Perkebunan
Redaksi
Selasa, 00 0000 - 00:00:00 WIB
Gubernur Riau, Ir H Arsyadjuliandi Rachman MBA. (int)
Pilihan Redaksi
IndexRapatkan Barisan, Sekjen DPP Demokrat Hadiri Rakerda Demokrat Riau
Paket Umroh Rp 27,5 Juta, RPW Bakal Berangkatkan Jemaah Perdana dari Riau
Pecah Rekor, UMRI Bakal Gelar Wisuda Selama 2 Hari
FinEXPO 2025, OJK Riau Ajak Masyarakat Melek Finansial
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Pekanbaru
Cerah Berawan Warnai Langit Riau, Hujan Masih Mengintai Sejumlah Daerah
Senin, 27 Oktober 2025 - 09:52:47 Wib Pekanbaru
Golkar Pekanbaru Rayakan HUT ke-61 Bersama Penyandang Disabilitas
Ahad, 26 Oktober 2025 - 20:00:00 Wib Pekanbaru
Suhu Riau Capai 35 Derajat, BMKG Peringatkan Cuaca Tak Stabil
Ahad, 26 Oktober 2025 - 10:43:22 Wib Pekanbaru
