Iniriau.com, Pekanbaru - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pekanbaru Muhammad Sabarudi berharap Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Tingkat Provinsi Riau ke-41 dapat melahirkan generasi yang bertaqwa serta berprestasi juga cinta akan Alquran.
Hal itu diutarakan saat menghadiri dan ikut dalam pawai taaruf MTQ Riau ke-41 yang berlangsung di Rengat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Sabtu (11/11). Rombongan pawai taaruf yang dipimpin langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Camat, perwakilan RT RW, Tokoh Masyarakat, Perwakilan TP PKK serta LPM.
.jpeg)
"InsyaAllah dengan musabaqah ini dapat melahirkan generasi yang bertaqwa mempunyai prestasi di bidang ini, serta menciptakan penerus yang cinta akan Alquran," kata Sabarudi.
Sementara itu, Sekda Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution menyampaikan, untuk khafilah Pekanbaru yang ikut pada MTQ tingkat Provinsi Riau ke-41 ini berjumlah 71 orang. Terdiri dari 34 putra, 35 putri dan 2 pendamping.
"Ikut semua cabang, banyak memang," jelasnya.
Ia mengatakan Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru memang menargetkan Pekanbaru menjadi juara umum. Terkait hal tersebut, mengatakan pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin.
"Kita usaha yang pasti, insya Allah kita usaha untuk menjadi juara umum tahun ini. Mudah-mudahan doa dari masyarakat kota Pekanbaru dan usaha kita diijabah oleh Allah, semoga Pekanbaru juara umum," sebutnya.
.jpeg)
"Kota Bernama Kota Rengat, Disitu ada danau Raja, Kami datang dengan semangat, semoga Juara Pertama," imbuhnya.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Riau, Masrul Kasmi usai melepas ribuan kafilah dan peserta Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) mengatakan pawai taaruf merupakan prosesi penyambutan pelaksanaan MTQ untuk mempererat silaturahmi antara kafilah.
"Rasa kekeluargaan lebih maksimal dan dukungan masyarakat semakin optimal dan MTQ Riau 2023 meriah," ujar Masrul Kasmi.
Dirinya mengajak masyarakat untuk menghadiri berbagai rangkaian dalam pelaksanaan MTQ tersebut. Sehingga semaraknya lebih terasa, serta menjadi sarana silaturahmi antar sesama peserta MTQ.
.jpeg)
"Sesuai dengan makna taaruf, yakni saling mengenal satu dengan lain," kata Masrul.
Sedangkan keberadaan bazar dalam kegiatan itu, tambahnya, merupakan suatu sarana untuk meningkatkan sektor UMKM, khususnya bagi masyarakat yang menjadi tuan rumah.
"Semoga semua kegiatan yang dilakukan ini sukses, dan dapat mendatangkan manfaat bagi Kabupaten Inhu sebagai tuan rumah dalam rangka membumikan Alquran di bumi Allah," ucapnya.(Galeri)
