iniriau.com,PEKANBARU - Bupati Inhil yang juga Ketua Golkar Inhil Wardan dikabarkan pindah partai. Pindahnya Wardan dikabarkan karena karena nama Wardan yang sudah tercatat nomor urut lima dalam Daftar Calon Sementara (DCS) Partai Golkar untuk DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) II digeser Sukarmis. Karena kecewa, Wardan pun bakal loncat partai.
Namun menurut Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Partai Golkar Riau Ikhsan, Muhammad Wardan masih tercatat sebagai kader Golkar Disebutkan juga, bahwa Wardan sampai saat ini belum pernah menyampaikan permohonan pengunduran diri kepada pengurus DPD dan DPP Golkar. Baik secara lisan maupun tertulis.
"Nggak ada. Beliaukan masih Ketua DPD II Partai Golkar Indragiri Hilir," kata Ikhsan, Senin (30/10/23).
Tidak hanya Wardan, istrinya Hj Zulaikha juga masih tercatat sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPRD Riau. Proses pencalegan juga menurut Ikhsan tetap berjalan.
"Sampai saat ini kami belum menerima surat mundur dari Golkar. Kita justru tahu dari media. Istrinyakan Caleg Golkar juga,," ujar Ikhsan.
Meski begitu, terkait pernyataan Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Riau, Syamsurizal yang menyebutkan bahwa Wardan sudah bergabung ke PPP, Ikhsan enggan ditanggapinya.
Bahkan menurut Ikhsan lagi, pihaknya tidak perlu melakukan klarifikasi kepada Wardan mau pun Syamsurizal, yang telah menyampaikan Wardan sudah bergabung ke PPP. Ikhsan bahkan menyebutkan itu hanyalah isu.
"Ndak usahlah. Itukan baru isu. Jadi tak perlulah kami minta klarifikasi," ujar Ikhsan.
Jika benar dikatakan Ikhsan kepindahan Wardan dari Golkar PPP hanya isu, berbohongkah Syamsyrizal?
Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua DPW PPP Riau Syamsurizal saat dikonfirmasi membenarkan perihal tersebut. Bahkan menurutnya, perpindahan Wardan ke PPP sedang dalam pengurusan di DPP.
"Betul sekali, bukan isu itu," tegas Syamsurizal, Sabtu (28/10/23).
Menurut mantan Bupati Bengkalis ini, perpindahan Wardan ke PPP berawal dari komunikasi by phone yang diawali dari tim Wardan. Kemudian dilanjutkan oleh Wardan yang langsung menelpon Syamsurizal mengutarakan langsung soal keinginannya pindah ke PPP.
Harapan Wardan itu langsung disambut hangat Syamsurizal. Kehadiran Wardan yang akan bergabung menjadi keluarga besar PPP itu dianggap bakal menambah kekuatan partai di Riau. Kemudian komunikasi pun berlanjut ke DPP.
"Dalam pengurusan perpindahan," ungkap Syamsurizal.**