Selamat, Kabupaten Indragiri Hulu Susul Raih Prediket UHC di 2023

Selamat, Kabupaten Indragiri Hulu Susul Raih Prediket UHC di 2023

Iniriau.com, Pekanbaru - Terhitung mulai tanggal 1 April lalu, jumlah kepesertaan BPJS Kesehatan di Kabupaten Indragiri Hulu sudah mencapai angka 97 persen. Artinya, masyarakat Inhu kini bisa mendapatkan akses layanan kesehatan menggunakan KTP karena Kabupaten Inhu sudah meraih prediket UHC dari BPJS Kesehatan.

Kedeputian BPJS Kesehatan Wilayah II, menggelar acara launcing Universal Health Coverage (UHC), Rabu (12/04). Kegiatan launching UHC Kabupaten Indragiri Hulu tersebut, dihadiri oleh Direktur Kepeseetaan BPJS Kesehatan - David Bangun, Deputy Direksi BPJS Kesehatan Wilayah II - Eddy Sulistijanto Hadie, Asisten 1 Setdaprov Riau - Joni Irwan, Asisten 1 Setdakab Indragiri Hulu - Syahrudin, Kadiskes Riau - Zainal Arifin, serta Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Dinas Sosial se Riau.

Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan, David Bangun menyebutkan, saat ini sekitar 253 juta atau 91 persen penduduk Indonesia sudah bergabung menjadi peserta BPJS Kesehatan. Dimana, masih ada sekitar 20 juta penduduk yang belum bergabung menjadi peserta BPJS Kesehatan.

"Jika saat ini sudah ada 6 Kabupaten-Kota yang meraih prediket Universal Health Coverage (UHC), semoga di akhir tahun nanti seluruh Kabupaten-Kota di Riau bisa meraih UHC. Hanya dengan KTP, peserta bisa menikmati pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Kami harapkan, semua pelayanan kesehatan menjadi mudah, cepat dan setara tanpa adanya diskriminasi bagi peserta JKN - KIS. Terima kasih kepada Provinsi Riau dan Pemkab Inhu yang sudah berkomitmen untuk meraih UHC, karena Kesehatan merupakan kebutuhan dasar dalam mencapai produktifitas," ungkap David.

Asisten III Setdaprov Riau, Joni Irwan menyebutkan, Pemerintah Provinsi Riau terus berkomitmen dan mendorong seluruh Kabupaten-Kota untuk meraih prediket UHC termasuk dari sisi dukungan anggaran. Semoga tahun ini, Provinsi Riau bisa meraih prediket UHC dari BPJS Kesehatan.

"Dari 6 Kabupaten-Kota yang telah meraih UHC dapat kita ketik pelajaran, bahwa kerja keras dan komitmen kepala daerah sangat dibutuhkan. Kami berharap, 6 Kabupaten-Kota lainnya dapat meraih prediket UHC. Selain itu, kami juga memberikan apresiasi kepada pengurus BPRS yang dilantik agar dapat bekerja dan melakukan pengawasan rumah sakit secara baik. Butuh inovasi dalam peningkatan pelayanan rumah sakit, karena masih banyak keluhan yang disampaikan masyarakat. Beruntung, kini sudah banyak masyarakat yang berobat di Riau dan bukan lagi di luar negeri," sebut Joni.

Sebelumnya, sudah ada sejumlah daerah yang meraih prediket UHC yakni Kabupaten Kepulauan Meranti, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Pelalawan, Kota Dumai Dan Kabupaten Kuantan Singingi. Selain launching UHC Kabupaten Indragiri Hulu, juga dilakukan pemutakhiran data PBPU/BP Pemda serta pelantikan Badan Pengawasan Rumah Sakit (BPRS) periode 2023 - 2026. **

Berita Lainnya

Index