.jpeg)
iniriau.com, PEKANBARU- Penanganan terhadap warga korban banjir di lima desa di Rohul terus dilakukan. Terakhir, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dan Polres mendirikan dapur umum bagi pengungsi korban banjir di Kecamatan Rambah.
Kapolres Rohul, AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito mengatakan selain menyediakan dapur umum, tim gabungan Pemkab Rohul juga sudah menyiapkan perahu karet serta tenda darurat.
"Beberapa persiapan sudah dilakukan Pemkab Rohul. Mulai tenda darurat dan perahu karet serta peralatan dapur yang bisa digunakan warga terdampak banjir. Ujar AKBP Eko Wimpiyanto, Sabtu (25/12).
Tidak hanya sebatas tenda dan perahu karet, yang terpenting, bantuan logistik juga sudah disiapkan bagi warga korban banjir. Mulai dari beras, hingga susu untuk balita sudah tersedia.
"Bantuan logistik juga sudah disiapkan. Sekitar satu ton beras, 50 kotak mie instan, 50 kotak ikan kaleng, 50 kotak minyak goreng, 50 kotak biskuit balita dan 240 kardus susu," imbuh Eko.
Banjir luapan sungai di Rohul ini mengakibatkan sebanyak lima desa dan satu kelurahan di Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu terendam banjir. Dimana ketinggian air disejumlah tempat mencapai satu hingga dua meter. Hal ini mengakibatkan sebagian warga yang terkena banjir mulai mengungsi.**
