PEKANBARU, RidarNews.com - Seluruh sekolah diimbau tetap mengakomodir warga sekitar yang ingin mendapatkan pendidikan yang layak.
Demikianlah yang dikatakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhajir Effendy kepada seluruh wartawan dalam acara konferensi Pers di Gelanggang Remaja, Senin, 3 Juli 2017.
Adalah yonase atau yang dulu dikenal istilah dengan rayon sekolah tetap mengakomodir para calon siswa yang ada di sekitaran sekolah dengan radius tertentu. Sehingga tak ada lagi siswa terpaksa mencari sekolah yang jaraknya jauh, karena ditolak setelah gagal seleksi.
"Kebijakan yonase sekarang (rayon). Kita ingin perlindungan semua peserta didik mendapatkan pelayanan yang layak, jadi yang jadi patokannya adalah siswa yang diukur jarak tempat tinggal atau radius. Sehingga tak terjadi karena proses seleksi gagal lalu mencari sekolah lain, terutama keluarga tak mampu," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhajir Effendi saat jumpa pers, usai membuka acara Olimpade Sain (OSN) di Gelanggang Remaja, Senin (3/7/17).
Hal ini tidak lain papar menteri, agar pemerataan pendidikan juga dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat, khususnya yang kurang mampu.
"Bayangkan betapa banyak yang ditolak, lalu dikumpul dalam sekolah tak unggulan yang jaraknya jauh. Ini tak boleh lagi," ujar menteri lagi.
Apalagi hal seperti ini bertentangan dengan semangat pemerintah yang ingin pemerataan pendidikan dalam segala lapisan. Karena itu, Yonase dipandang solusi dalam menciptakan pemerataan pendidikan tersebut.
Lebih lanjut, Mendikbud juga menegaskan jika selama penerimaan peserta didik baru ditemukan ada pungutan liar (Pugli) agar melaporkan kepada Tim Saber Pungli. Menurutnya, dalam era keterbukaan saat ini, hal seperti itu tak lagi boleh terjadi. (rima)
Prioritaskan Penerimaan Siswa Baru, Warga Tempatan
Redaksi
Selasa, 00 0000 - 00:00:00 WIB
foto bersama Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman ddan Mendikbud Muhajir Effendy saat jumpa pers, usai membuka acara Olimpade Sain (OSN) di Gelanggang Remaja, Senin (3/7/17). (foto: Riauterkini.com)
Pilihan Redaksi
IndexPuncak Milad Muhammadiyah ke-113 dan UMAM ke-4 Dihadiri Raja Muda Perlis
PHR Catat Produksi Cemerlang di Sumur Pinang East-2 Capai 2.648 BOPD
TAF Turun Reses, Warga Sampaikan Masalah Banjir dan Program Rp 100 Juta per RW
Semangat Sumpah Pemuda, KNPI Ajak Pemuda Dukung Pembangunan Daerah
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Nasional
Santuni Anak Yatim, PHR Gelar Doa Bersama bagi Korban Banjir Sumatera
Jumat, 05 Desember 2025 - 19:25:21 Wib Nasional
Perintis BPJS Kesehatan, Fachmi Idris Terima Life Achievement KORPRI Award
Rabu, 03 Desember 2025 - 09:16:47 Wib Nasional
Aksi Penjarahan Minimarket dan Bulog Warnai Pascabencana Sibolga–Tapteng
Ahad, 30 November 2025 - 09:18:42 Wib Nasional
Solidaritas di Tengah Bencana, Spanduk Posko Bantuan dan Tuntutan DIM Hiasi Masjid Raya Sumbar
Sabtu, 29 November 2025 - 08:28:00 Wib Nasional
