MEDAN – Ada kabar baik dan buruk terkait Kinara, satu-satunya balita yang selamat dari aksi keji pembantaian satu keluarga di Mabar, Medan Deli. Kabar baiknya, kondisi Kinara mulai membaik setelah hampir sepekan dirawat dari kondisi kritis yang dialaminya. Dia mulai aktif bicara.
Kabar ‘’buruknya’’ adalah, dia mulai bertanya dan pertanyaan yang lumrah tapi menjawabnya begitu susah: di mana ayah dan ibunya! Perlu cara yang pas untuk menjelaskan padanya tentang statusnya yang kini yatim-piatu, karena kedua orangtuanya, bahkan dua saudaranya juga, termasuk neneknya adalah korban pembantaian sadis pekan lalu. Hanya Kinara ini yang lolos dari maut.
Membaiknya kondisi Kinara ini disampaikan Staf Humas Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik, Rosa Simanjuntak, Jumat (14/4/17) siang. “Saat ini pasien sudah dalam status perawatan biasa. Kondisinya semakin membaik, ditandai dengan respon yang baik dan bicara aktif, ” ungkap Rosa.
Selain itu, Rosa mengaku Kinara sudah dapat bernafas dengan normal, sehingga tidak lagi menggunakan alat bantu oksigen. Begitu juga dengan cara makan, disebutnya Kinara sudah makan seperti biasa, melalui mulut, tanpa bantuan selang. “Tapi Kinara masih diinfus, “ kata Rosa.
Ditanya di ruang apa Kinara dirawat, Rosa mengaku belum bisa menginformasikannya. Hal itu dikarenakan Kinara masih dalam penjagaan ketat Kepolisian. Rosa hanya mengatakan kalau Kinara sudah dirawat di ruang rawat inap biasa, namun tetap dengan penjagaan ketat Polisi dan keluarga Kinara, dibantu pihak RSUP Adam Malik.
Soal apa yang diocehkan bocah yang ‘’bijak’’ ini, Direktur Utama RSUP Adam Malik, dr Bambang Prabowo MKes yang juga dikonfirmasi, menyebut Kinara sempat terus menanyakan keberadaan orangtuanya, khususnya ibunya, kepada orang-orang di sekitarnya. Terlebih pada perawat.
“Saya sedang di Salatiga. Jadi kondisi saat ini saya belum tahu pasti. Kemarin kondisinya stabil. Memang dia sempat menanyakan keberadaan orangtuanya,” ujarnya singkat. (mag-1/ain/ril/rpg)
Sumber: Sumut Pos/riaupos.co
Bocah Selamat Dari Pembantaian Mulai Pulih
Papa...Mama, Kirana Sebut Keberadaan Orangtuanya
Redaksi
Selasa, 00 0000 - 00:00:00 WIB
Kirana, Bocah Selamat Dari Pembantaian Mulai Pulih
Pilihan Redaksi
IndexPuncak Milad Muhammadiyah ke-113 dan UMAM ke-4 Dihadiri Raja Muda Perlis
PHR Catat Produksi Cemerlang di Sumur Pinang East-2 Capai 2.648 BOPD
TAF Turun Reses, Warga Sampaikan Masalah Banjir dan Program Rp 100 Juta per RW
Semangat Sumpah Pemuda, KNPI Ajak Pemuda Dukung Pembangunan Daerah
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Nasional
Santuni Anak Yatim, PHR Gelar Doa Bersama bagi Korban Banjir Sumatera
Jumat, 05 Desember 2025 - 19:25:21 Wib Nasional
Perintis BPJS Kesehatan, Fachmi Idris Terima Life Achievement KORPRI Award
Rabu, 03 Desember 2025 - 09:16:47 Wib Nasional
Aksi Penjarahan Minimarket dan Bulog Warnai Pascabencana Sibolga–Tapteng
Ahad, 30 November 2025 - 09:18:42 Wib Nasional
Solidaritas di Tengah Bencana, Spanduk Posko Bantuan dan Tuntutan DIM Hiasi Masjid Raya Sumbar
Sabtu, 29 November 2025 - 08:28:00 Wib Nasional
