Polres Pelalawan Usut Dugaan Pungli di Jalan Alternatif Desa Kesuma

Ahad, 07 Januari 2024 | 14:29:18 WIB
Ss tarif melewati jalan alternatif di Desa Kesuma Pangkalan Kuras, Pelalawan (foto: istimewa)

iniriau.com, PELALAWAN - Banjir di jalan Lintas Timur Sumatera di Kilometer 78-83 masih saja dimanfaatkan oknum tidak bertanggung jawab. Tidak hanya baiya angkut kendaraan hingga jutaan rupiah, kini beredar video pengendara dikenakan biaya jika melewati  jalur alternatif di Desa Kusuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan.

Informasi ini bahkan diunggah ke Instagram oleh akun @kabarpekanbaru, Sabtu (6/1/2024. Dalam video tersebut salah seorang pengendara protes karena dimintai oleh oknum yang diduga warga Desa Kesuma agar bisa lewat jalan alternatif itu. 

"Lapor Pak Kapolsek, ini katanya bukan jalan pemerintah, tapi jalan kampung sini, jadi kami dikenakan biaya melewati daerah Kampung Desa Kesuma. Jadi kami di sini dikenakan biaya Rp 50 ribu satu mobil. Tolong dibantu pak," ujar pengendara mobil dalam video tersebut. 

Bahkan di gerbang masuk jalan alternatif itu dipasang tarif. Untuk mobil tronton dikenakan Rp100 ribu, cold diesel Rp 50 ribu, mobil kampas dan mobil lanser Rp 20 ribu.

Menanggapi hal tersebut Kapolres Pelalawan, AKBP Suwinto, mengaku akan menindaklanjuti dugaan pungutan liar (pungli) pada sejumlah pengendara yang melewati Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau. Kapolres akan mengusut dugaan pungli dan memanggil pemuka masyarakat Desa Kesuma.

"Masalah pungli ini akan kita tindaklanjuti. Nanti kita akan panggil pemuda atau pemuka masyarakat di sana," ujar AKBP Suwinto, Minggu (7/1/2024).

Jalan di Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan ini menjadi jalan alternatif karena jalan Lintas Timur Sumatera di Kilometer 83 terendam banjir. Sehingga Satlantas Polres Pelalawan menyarankan pengendara melewati jalur alternatif. Namun hal ini justru dimanfaatkan oknum tidak bertanggung jawab dengan melakukan pungli hingga Rp100 ribu per angkutan. **

 

 

Tags

Terkini