Musda Golkar Riau Tertunda Terus, Benarkah Sosok SF Hariyanto Ancaman bagi Abdul Wahid ?

Musda Golkar Riau  Tertunda Terus, Benarkah Sosok SF Hariyanto Ancaman bagi Abdul Wahid ?
Ilustrasi bendera Golkar (foto:net)

iniriau.com, Pekanbaru - Musyawarah Daerah (Musda) DPD I Golkar Riau beberapa kali mengalami penundaan. Awalnya, musda partai berlogo pohon beringin ini dijadwalkan Februari 2025 lalu, namun digeser pelaksanaannya usai lebaran, lanjut di undur bulan Juli 2025, dan hingga kini belum jelas entah kapan.

Dari berbagai pemberitaan, alasan tertundanya Musda Golkar karena jadwal Bahlil Lahadalia yang cukup padat. Namun, benarkah demikian adanya?

Musda Golkar Riau penuh "riak" karena nuansa kepentingan para calonnya sangat kuat. Mungkin ini yang menyebabkan musda golkar selalu tertunda, karena belum tercapainya kesepakatan atau deal-deal antara para calon dengan pusat.

Salah satu calon ketua golkar yang banyak mendapat sorotan publik adalah SF Hariyanto. Sosok  SF Hariyanto begitu kontroversial karena kabarnya ia bakal jadi sandungan bagi Abdul Wahid di Pilgubri empat tahun mendatang, jika SF menduduki kursi Golkar Riau-1.

Menurut eks ASN  Pemprov Riau yang juga pernah menjadi politisi di partai PPP Riau, Zulkarnain Kadir, ada semacam ancaman pada Abdul Wahid, jika SF Hariyanto jadi ketua Golkar Riau.

"Partai Golkar seperti yang kita ketahui adalah partai yang pragmatis. Dimanapun,  ketua Golkar itu rata-rata pejabat semua. Biasanya kalau di pusat menteri, kalau di daerah ya kepala daerah atau wakilnya. Intinya, yang punya jabatan mentereng dan banyak cuan," jelas laki-laki yang akrab disapa Bang ZK ini.

Eks Setwan DPRD Riau ini melihat sosok SF Hariyanto yang paling memenuhi kriteria untuk menduduki posisi Ketua DPD I Golkar Riau.

"Ya, kalau dibilang siapa yang cocok jadi ketua Golkar Riau, SF Hariyanto lah yang sesuai dengan karakteristik partai Golkar. Jabatannya wakil gubernur Riau dan uang banyak, sudah klop itu. Dia juga berpengalaman di dunia politik dan birokrasi," lanjut mantan Setwan DPRD Riau tersebut menjelaskan pendapatnya.

Saat ditanya apa alasan musda Golkar Riau ini selalu tertunda. Zulkarnain memaparkan dua kemungkinan. Bisa jadi memang benar jadwal Bahlil yang padat, atau pusat memang masih tarik ulur sampai tercapai kompromi dengan para calon. Namanya juga politik,  semua harus transaksional, sebut ZK. Termasuk mungkin untuk pilgubri mendatang, siapa sosok paling berpeluang menantang petahana, itu juga jadi pertimbangan oleh pusat. Dan ZK melihat sosok SF Hariyanto lah yang paling jadi  ancaman serius bagi sang petahana, Gubri Abdul Wahid, jika ia yang jadi ketua Golkar Riau.

"Ada dua kemungkinan disini, mungkin jadwal Bahlil memang padat, tapi alasan yang satu ini akan menjadi bumerang bagi Abdul Wahid, jika SF Hariyanto terpilih jadi ketua Golkar Riau. SF Hariyanto pasti akan maju sebagai calon Gubernur Riau di Pilgub berikutnya," pungkas Zulkarnain Kadir menutup wawancara.

Lalu bagaimana peluang calon lainnya seperti Parisman Ikhwan? Kita tunggu gelaran Musda Golkar Riau yang masih menunggu jadwal Bahlil Lahadalia tersebut.**

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index