PORDASI Riau Tetap Solid di Tengah Dualisme Kepemimpinan Pusat

PORDASI Riau Tetap Solid di Tengah Dualisme Kepemimpinan Pusat
Pengprov PORDASI Riau audiensi dengan pengurus KONI Riau terkait masalah dualisme di PP PORDASI, Rabu (14/5) di Pekanbaru - foto: istimewa

iniriau.com, Pekanbaru – Pengurus Provinsi (Pengprov) PORDASI Riau menegaskan komitmennya untuk tetap solid dan fokus dalam membina atlet, meskipun saat ini Pengurus Pusat (PP) PORDASI tengah menghadapi polemik dualisme kepemimpinan.

Sebagai langkah responsif, jajaran pengurus Pengprov PORDASI Riau melakukan audiensi dengan KONI Riau pada Rabu (14/5), bertempat di ruang kerja Sekretaris Umum KONI Riau. Audiensi ini diterima langsung oleh Wakil Ketua IV KONI Riau HM Yunus, Sekretaris Umum KONI H. Edy Satria, serta Kabid Binpres KONI Riau Amrisal Amir.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kesediaan KONI Riau menerima kedatangan kami. Tujuan audiensi ini adalah untuk meminta dukungan dan arahan terkait konflik dualisme di tubuh PP PORDASI,” ujar Ketua Harian Pengprov PORDASI Riau, Marjoni Hendry, kepada awak media.

Marjoni menambahkan bahwa dualisme ini berdampak langsung pada keberlangsungan pembinaan atlet dan pelatih. Ia berharap agar polemik tersebut segera diselesaikan agar tidak mengganggu prestasi olahraga berkuda di daerah.

“Kami ingin para atlet dan pelatih tetap berlatih dan berprestasi tanpa terpengaruh oleh konflik di tingkat pusat,” tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris Umum KONI Riau, Edy Satria, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengikuti perkembangan konflik di PP PORDASI. Ia mengimbau agar seluruh pengurus di daerah tetap mengikuti aturan yang berlaku sampai ada keputusan resmi.

“Kami prihatin atas kondisi ini dan meminta semua pihak menunggu keputusan dari Mahkamah Konstitusi. Kami juga telah meminta Pengprov PORDASI Riau menyusun kronologi tertulis terkait persoalan ini,” ujarnya.**

 

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index