iniriau.com, Pekanbaru – Hujan diprediksi akan mengguyur hampir seluruh wilayah Riau sepanjang hari ini, Jumat (14/3/2025). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang dapat membawa petir serta angin kencang.
Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Elisa JS, menyebutkan bahwa hujan sudah mulai turun sejak pagi dengan intensitas ringan hingga sedang. "Kondisi ini diperkirakan berlangsung hingga dini hari nanti, meliputi banyak daerah di Riau," ujarnya.
Pada siang hari, hujan masih berlanjut di beberapa wilayah, termasuk Bengkalis, Kepulauan Meranti, Siak, Pelalawan, dan Indragiri Hilir. “Beberapa daerah berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai kilat dan angin kencang, jadi masyarakat perlu lebih waspada,” tambah Elisa.
Menjelang sore hingga malam, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang diperkirakan meluas ke hampir seluruh Riau. Sedangkan pada dini hari, curah hujan masih akan dirasakan di Rokan Hilir, Bengkalis, Kepulauan Meranti, Pelalawan, dan Kota Dumai.
BMKG juga mengingatkan warga agar tidak mengabaikan potensi hujan deras yang bisa menyebabkan genangan air, terutama di daerah rawan banjir. "Malam ini, hujan berintensitas sedang hingga lebat masih bisa terjadi di beberapa wilayah, termasuk Bengkalis, Pelalawan, Indragiri Hilir, Siak, Rokan Hulu, dan Rokan Hilir," jelasnya.
Suhu udara hari ini diperkirakan berkisar antara 22,0 – 32,0°C dengan tingkat kelembapan mencapai 60 – 100 persen. Sementara itu, angin bertiup dari Tenggara ke Barat Daya dengan kecepatan 10 – 30 km/jam. Untuk kondisi perairan, tinggi gelombang diprediksi berada dalam kisaran 0,50 – 1,25 meter, tergolong kategori rendah.
"Kami mengimbau nelayan dan pengguna jasa transportasi laut untuk tetap berhati-hati dan selalu memantau kondisi cuaca sebelum berlayar," tutup Elisa.
BMKG akan terus memberikan pembaruan informasi jika terjadi perubahan signifikan. Masyarakat diharapkan mengikuti perkembangan cuaca melalui kanal resmi BMKG agar tetap aman dan terinformasi.**