iniriau.com, SIAK - Warga di lokasi Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Siak, akhir-akhir ini semakin sering menerima kunjungan bupati dan wakil bupati Siak Alfedri-Husni. Tepatnya Sejak Buantan Besar dan Jayapura ditetapkan PSU.
“Sebelum-sebelumnya tidak ada jadwal bupati atau wakil bupati Safari Ramadan di kampung ini, tiba-tiba pada minggu pertama Ramadan tahun ini, mereka jadwalkan di sini,” ujar Abdul Muthalib, warga Buantan Besar, Minggu (9/3/2025).
Abdul Muthalib sudah lama tinggal di Buantan Besar. Kampungnya menjadi perbincangan menyusul dilaksanakannya PSU di TPS 3 kampung itu. Dan pada malam kedua Ramadan, tiba-tiba ada Wakil Bupati Siak Husni Merza datang dari Siak untuk menunaikan tarawih di sana, di masjid Jami Arrafiu, Buantan Besar. Kehadiran Husni itu langsung menjadi buah bibir masyarakat.
“Mungkin karena PSU jadi sering datang ke Buantan Besar,” kata Abdul sambil tertawa.
Jumat (7/3/2025), Pemkab Siak mengagendakan Safari Ramadan di masjid ini. Rangkaiannya dimulai dari buka puas bersama di masjid, lalu salat isya, membagikan sumbangan dan santunan anak yatim serta salat tarawih berjemaah.
“Maksud saya di masjid ini tidak pernah ada sebelumnya safari Ramadan, entah pada masa Pak Arwin dulu,” ujarnya.
Kemudian Sabtunya (8/3/2025), Alfedri tiba-tiba hadir di Musala Alitihad, Jayapura. Kampung ini juga menjadi wilayah PSU, tepatnya di TPS 3. Kabar kehadiran Alfedri di musala ini dalam sekejap menyebar di media sosial.
Warga setempat menilai, intensitas kehadiran Alfedri di Jayapura sebagai lokasi PSU tidak wajar lagi sebagai tujuan untuk safari semata. Sebab pada Kamis (6/3/2025), Alfedri baru memimpin safari Ramadan di masjid Almuhajirin kampung Jayapura itu.
Pada malam kedua Ramadan, Alfedri juga tiba-tiba hadir untuk agenda pribadi di masjid ini. Ia datang dari Siak ke masjid Muhajirin Jayapura, Bungaraya untuk sekadar salat tarawih.
“Kami heran saja kok tiba-tiba ada pak bupati, dan dia semakin sering hadir di kampung kami,” ujar Rusnata, warga Jayapura.
Sehari menjelang bulan puasa, Alfedri juga hadir di RA Alzaitun Bungaraya di Jayapura. Gedung RA Alzaitun ini berada bersebelahan dengan TPS 3 Jayapura.
Terhadap kunjungan-kunjungan Alfedri dan Husni Merza itu, membuat warga di sekitar lokasi PSU heran dan bertanya-tanya.
*Afni-Irving: Jauhi Politik Uang*
Terlihat juga Calon Bupati Siak nomot urut 1 Irving Kahar menyambangi TPS 3 Buantan Besar dan Jayapura, Jumat (7/3/2025). Ia berbincang dengan warga sekitar dan ingin mengetahui perkembangan informasi di sekitar lokasi.
“Saya pulang ke Siak, lalu saya sambangi tiga lokasi untuk PSU, yaitu RSUD Tengku Rafian, Buantan Besar dan Jayapura. Saya ingin mendengar langsung apa yang terjadi di lapangan karena saat ini begitu heboh,” ujarnya.
Irving menilai, tidak sepantasnya petahana mengarahkan berbagai kegiatan pemerintahan dan juga agenda pribadi ke lokasi TPS. Sebagai salah satu kontestan ia merasa hal itu tidak adil bagi paslon lain.
“Kalau mau fair, sportif, jujur dan adil, sebaiknya petahana tidak datang ke lokasi PSU, biarlah warga memilih sesuai hati nurani tanpa iming-iming uang,” ujarnya.
Irving menegaskan kepada warga yang dijumpainya di lapangan untuk memilih palson sesuai hati nurani.
“Jika ada pihak yang membagikan uang sebaiknya ditolak, jikapun diambil silahkan saja tapi tetap pilihan sesuai hati nurani, jangan gara-gara Rp 500 ribu kita memilih seseorang,” ujarnya.
Senada, cabup nomor urut 2, Afni yangcjuga ikut dalam lawatan Irving Kahar ke TPS 3 Jayapura Jumat itu, juga ingin PSU berjalan dengan baik, jujur, adil dan rahasia.
“Saya komunikasi sama Bang Irving dan kami melihat TPS 3 Jayapura, serta menyerap informasi yang sangat luar biasa di tingkat masyarakat,” katanya.
Afni mengimbau kepada masyarakat agar menentukan pilihan sesuai hati nurani tanpa iming-iming politik uang. Ia berharap masyarakat tidak terpengaruh oleh derasnya politik uang yang sedang terjadi saat ini.**