Iniriau.com, Pekanbaru - Kedatangan Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru yakni Agung Nugroho dan Markarius Anwar, mendapatkan sambutan hangat dari Ketua dan pengurus Forum Pekanbaru Kota Bertuah (FPKB), Kamis (08/08). Selain memberikan santunan kepada 25 anak yatim, FPKB juga meresmikan Posko AMAn yang dihadiri langsung oleh Bapaslon AMAn.
Kunjungan silaturahim kali ini, dalam rangka melakukan kolaborasi bersama seluruh elemen masyarakat. Sesuai dengan taglinenya yakni Kolaborasi Bangun Negeri, Bapaslon AMAn terus bergerak menjemput aspirasi masyarakat.
Usai memberikan kata sambutan, Bapaslon AMAn menyerahkan santunan kepada 25 anak yatim. Selanjutnya, juga dilakukan peresmian Posko AMAn yang disaksikan oleh ratusan masyarakat dan pengurus FPKB.
Ketua Forum Pekanbaru Kota Bertuah, Marsil Adri menyebutkan, pihaknya merasa bangga karena Bapaslon AMAn memenuhi undangan FPKB. Selain memberikan santunan kepada belasan anak yatim, juga dilaksanakan peresmian Posko AMAn perdana.
"Kami ini adalah Forum yang bergerak di bidang sosial. Kami memiliki 25 orang anak yatim, yang setiap bulan selalu mendapatkan santunan dari para donatur. Pada kesempatan ini, kami meminta doa dari anak-anak yatim kita, agar Bapaslon AMAn bisa memenangkan ajang Pilkada Pekanbaru. Selain itu, kami juga meresmikan Posko AMAn. Saya berharap, kehadiran Posko AMAn bisa lebih memperkenalkan dan mempromosikan Bapaslon AMAn ke tengah masyarakat. Kami juga akan menerima aspirasi dan kekuhnkeaah warga yang datang kesini nantinua," Ungkap Marsil Adri kepada Iniriau.com, Kamis (08/08).
Sementara itu, Bakal Calon Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho merasa sangat tersanjung dengan didirikannya Posko AMAn perdana. Melalui kesempatan ini, dirinya mengajak warga untuk lebih mengenal Bapaslon AMAn.
"Pertama saya ucapkan ribuan terimakasih banyak, hati ini kami diundang dengan cara yang berkah dan luar biasa. Karena, ini merupakan posko AMAn perdana yang didirikan. Melalui kesempatan ini, kami ingatkan agar masyarakat memilih Walikota yang memiliki Visi Misi yang jelas. Seperti kami, Visi Misi-nya adalah Pekanbaru Berbudaya, Maju dan Sejahtera. Jika selama ini kami hanya bisa mengusulkan di kancah legislatif, maka nanti jika kami menjadi Walikota makan kami bisa mengeksekusi setiap permasalahan yang dihadapi masyarakat. Saya berharap, tim relawan Posko AMAn FPKB bisa kompak da nsolid seeta tidak menebar isu hoax atau keburukan bapaslon lain, cukup kenalkan dan rekomendasikan saja kami kepada tentangga, sanak saudara dan kolega," Sebut Agung Nugroho.
Dalam diskusi singkatnya, Bapaslon AMAn sempat menyinggung pemakaian pakaian melayu setiap hari Jumat khususnya bagi pelayanan publik, mall, hotel dan restoran di Pekanbaru. Selanjutnya, juga ada wacana penghapusan biaya parkir di Indomaret dan Alfamart. Bahkan Bapaslon AMAn, juga membahas terkait wacana pengembalian pengelolaan samah kepada Kelurah dan Kecamatan. **