Pengurus Sasana Tinju Pekanbaru Tolak Hari Kawi Jadi Ketua Pertina

Pengurus Sasana Tinju Pekanbaru Tolak Hari Kawi Jadi Ketua Pertina
Pengurus Sasana Tinju Pekanbaru menolak hasil Muskotlub Pertina Pekanbaru dan Hari Kawi Hutasiot sebagai Ketua Pertina Pekanbaru 2023-2027 (foto: istimewa)

Pekanbaru, iniriau.com - Perkumpulan Ketua Pengurus Sasana Tinju Pekanbaru, Senin, (8/1) menyatakan sikap, menolak hasil muskotlub dan Hari Kawi Hutasiot sebagai Ketua Pertina Pekanbaru.

Pernyataan sikap ini disampaikan karena  pelaksanaan Musyawarah Kota Luar Biasa (Muskotlub) Pertina Pekanbaru yang digelar 29 Desember 2023 lalu tidak memenuhi persyaratan untuk dilaksanakannya Muskotlub tersebut.

"Kami menolak dan tidak mengakui hasil Muskotlub Pertina Pekanbaru dan Hari Kawi Hutasiot sebagai Ketua Pengkot Pertina Pekanbaru. Alasannya, Muskotlub Pertina Pekanbaru tersebut tidak mengikuti aturan dan mekanisme sesuai ADRT Pertina," jelas Ketua Perkumpulan Ketua Pengurus Sasana Tinju Pekanbaru, Hasbullah Yazul usai menyampaikan pernyataan sikapnya terhadap hasil Muskotlub kepada Ketua KONI Pekanbaru M Yasir, di Jl. Belimbing, Sukajadi Pekanbaru.

Hasbullah lebih lanjut menjelaskan agar Muskotlub Pertina Pekanbaru diulang kembali pelaksanaannya.

"Kita ingin Muskotlub Pertina Pekanbaru diulang kembali. Muskotlub Pertina Pekanbaru di hotel Grand Elite itu tidak sah. Kita sudah sampaikan juga ke KONI Pekanbaru dan alhamdulillah Ketua KONI Pekanbaru juga memberi respon positif," tuturnya kepada iniriau.com Senin malam.

Ketua KONI Pekanbaru M Yasir juga angkat bicara mengenai hasil pelaksanaan Muskotlub Pertina Pekanbaru tersebut. Orang nomor satu di KONI Pekanbaru itu juga mengakui pelaksanaan Muskotlub Pertina itu hanya sepihak.

"Ya, harus diulang lagi Muskotlub Pertina Pekanbaru ini, karena ada yang janggal. Saya akui hari itu dapat undangan untuk Muskotlub Pertina, tapi undangan itu sampai dua jam sebelum acara. Saya tidak dapat informasi apapun, oleh karena itu saya tidak hadir," tukas Yasir sedikit kesal.

Yasir juga tidak bisa memberikan rekomendasi apapun kepada pengurus Pertina Pekanbaru yang sudah menggelar Muskotlub itu.

"SK Cabor khan harus ada rekomendasi dari KONI, nah, saya tidak bisa berikan rekomendasi karena tidak jelas dan tidak ada pembicaraan jauh hari sebelumnya. Satu lagi, musyawarah itu harus terbuka, sportif dan sah apabila yang punya hak suara hadir, tapi khan tidak seperti itu," tutupnya singkat.

Berikut beberapa poin yang di anggap tidak sesuai dengan ADRT Pertina mengenai pelaksanaan Muskotlub Pertina Pekanbaru:

1. Tidak melaksanakan Rapat Kerja Pertina Pekanbaru 2023 yang bertujuan menyusul aturan-aturan dan mekanisme tata cara pemilihan Ketua Pengkot Pertina Pekanbaru 2023-2027.

2. Tidak ada pemberitahuan baik secara langsung maupun surat kepada Pengurus Sasana Tinju Pekanbaru yang terdaftar di Pengkot Pertina Pekanbaru, dan terbentuknya Tim Penjaringan dan Penyaringan Calon Ketua Pengkot Pertina Pekanbaru 2023-2027.

3. Tidak adanya penyampaian salinan SK Caretaker Pengkot Pertina Pekanbaru yang diterbitkan oleh Pengprov Pertina Riau, kepada Pengurus Sasana Tinju Pekanbaru dan KONI Pekanbaru selaku induk organisasi olahraga kota Pekanbaru.

4. Pengurus Sasana Tinju Pekanbaru tidak mendapat undangan untuk mengikuti Muskotlub Pertina Pekanbaru, dan Muskotlub Pertina tidak dihadiri oleh Ketua KONI Pekanbaru atau unsur pimpinan lainnya.**

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index