iniriau.com,PEKANBARU - Ratusan pelayat antar kepergian jenazah almarhum Muhammad Adhan, salah satu korban erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat (Sumbar) yang terjadi pada Minggu (5/12/23) lalu.
Muhammad Adhan tercatat mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) ini dikuburkan di pemakaman keluarga jalan lintas timur km 18 Pekanbaru. Raut wajah duka dari ratusan pelayat ini setia mengiringi sejak rumah duka yang berlokasi di Jalan Aur Duri, Kelurahan Pematang Kapau, Kecamatan Kulim.
Sebelum dimakamkan di tempat pemakaman umum di Lintas Timur KM 18, jenazah almarhum Muhammad Adan terlebih dahulu disalatkan di Masjid Al-Mukarramah. Keluarga besar dari almarhum Muhammad Adhan juga tampak tak bisa menyembunyikan kesedihannya.
Seperti diketahui, saat kejadian erupsi, Muhammad Adhan yang saat ini tercatat sebagai Fakultas Hukum UIR ini, menjadi korban erupsi letusan Gunung Marapi di Sumbar. Selain itu, ada juga rekan almarhum meninggal dunia atas nama Nazatra Adzin Mufadhal.
Dari data terakhir jumlah pendaki me Gunung Marapi saat kejadian erupsi sebanyak 75 orang. Dengan rincian dari selamat 52, meninggal 11 orang, masih pencarian 12 orang.**