iniriau.com, PEKANBARU - Massa dari Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK) gelar aksi bela Pulau Rempang, Kepulauan Riau (Kepri), Jumat (21/9/2023).
Ratusan massa GMMK mengelar aksi di perempatan tugu pahlawan, Jalan Diponegoro Pekanbaru. Dalam aksi ini, pendemo membentangkan poster bertuliskan protes atas kebijakan pemerintah terhadap warga Pulau Rempang.
”Ini adalah tindakan zalim pemerintah Indonesia kepada masyarakatnya,” kata Yana Mulyana, Ketua GMMK Riau, dalam orasinya, Jumat (22/9/23).
Menurut Yana, pemerintah harusnya memperhatikan masyarakat Rempang yang sudah sangat lama berdomisili di pulau tersebut. Namun faktanya kini justru warga Rempang yang terusir karena investor.
Bahkan Yana mengilustrasikan apa yang terjadi di Rempang seperti bangsa Yahudi mencaplok tanah Palestina. Yana pun menyebut hal itu suatu kezaliman.
“Tapi pemerintah kita mencaplok tanah masyarakat untuk diberikan ke asing, ini zalim,” ujar Yana lagi.
Menurutnya, aksi ini untuk memberi kabar kepada masyarakat Indonesia di Pulau Rempang, bahwa mereka tidak berjuang sendiri untuk mempertahankan hak-hak atas tanah mereka.
“Tangisan Rempang sudah sampai di sini. Kita menegaskan bahwa Rempang tak sendiri ada bantuan dan doa dari saudara mereka di Riau,” teriaknya.
Aksi ini mendapat pengawalan dari aparat kepolisian. Orasi berlangsung di pelataran Tugu Perjuangan. Sejauh ini aksi damai ini tidak mengganggu arus lalu lintas kendaraan di sekitarnya.**