Jembatan Perawang di Kepulauan Meranti Ambruk

Jembatan Perawang di Kepulauan Meranti  Ambruk
Jembatan Perawang di Kepulauan Meranti Ambruk (foto: istimewa)

iniriau.com, MERANTI Jembatan Perawang di Kepulauan Meranti ambruk pada Senin (14/8/2023) malam sekitar pukul 23.10 WIB. Jembatan tersebut terletak di Desa Selat Akar dan menghubungkan antara beberapa desa di Kecamatan Tasik Putri Puyu.

Jembatan sepanjang 70 meter itu jatuh ke sungai diduga akibat tiang penahan konstruksi sudah keropos dan usang dimakan usia. Jembatan dengan konstruksi Truss Bridge tersebut sudah 
mengalami kerusakan yakni terjadi penurunan pada pondasi dan struktur bangunan atas sehingga dapat membahayakan bagi yang melintas.

Sebelumnya jembatan itu di beberapa bagiannya juga mengalami retak. Bahkan mengantisipasi 
terjadinya kecelakaan,  pihak desa juga sudah memberikan tanda dan rambu-rambu tanda bahaya agar tidak melaju dengan kecepatan tinggi dan dilarang membawa beban dengan tonase berat.

Camat Tasik Putri Puyu, Zainal menyatakan jembatan ini menjadi salah satu akses utama yang dilalui masyarakat. Juga menjadi satu-satunya akses masyarakat memasarkan hasil perkebunan dan perikanan ke Kecamatan Merbau dan akses transportasi utama menuju ke ibu kota kabupaten di Kota Selatpanjang.

Zainal juga mengatakan akibat putusnya jembatan tersebut, ribuan masyarakat di wilayah tersebut terancam kesulitan untuk beraktivitas secara ekonomi guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Jembatan ini urat nadi masyarakat Kecamatan Tasik Putri Puyu untuk memenuhi kebutuhan hidup dan akses orang untuk berurusan ke ibukota Kecamatan Merbau dan ibukota kabupaten di Selatpanjang," ungkapnya.

Ambruknya jembatan ini tidak hanya mengancam akses orang dan barang  pasokan listrik untuk Kecamatan Tasik Putri Puyu yang berasal dari Teluk Belitung juga terancam, karena jalur kabelnya berada di jembatan tersebut. 

"Saat ini listrik di seluruh Kecamatan Tasik Putri Puyu yang berasal dari pasokan tenaga listrik di Teluk Belitung mengalami mati total akibat ambruknya jembatan tersebut," jelasnya.

Menurut Zainal sebelum ambruk, jembatan tersebut mengeluarkan bunyi. Begitu mendengar suara keras tersebut, warga setempat pun langsung berhamburan, keluar rumah mendekati sumber suara. Masyarakat berkerumun menyaksikan kejadian mengagetkan tengah malam tersebut.

"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Secara kebetulan, pengguna jalan saat kejadian tidak ada yang melintas karena sudah tengah malam," tutupnya.**

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index